Menpar Arief: Mengorkestra Harmoni dan Sinergi menjadi Indonesia Incorporated

  • Bagikan
"Bila harmoni dan sinergi digabungkan, maka hasilnya akan sangat luar biasa. Kebersamaan personal atauharmoni, bisa lebih dahsyat daripada kebersamaan professional atau sinergi. Karena, kebersamaan personal adalah kebersamaan orang (heart), tentang semangat, tentang spirit, tentang rasa dan ruh," jelas Menteri Arief Yahya. Sedangkan kebersamaan profesional, menurut Arief, diikat oleh pekerjaan (head), tentang logika, tentang strategi, tentang raga dan rasio. "Jadi musuh kita, bukan kita, tapi mereka," sebut Arief yang mengaku harus meng-create "musuh" dari sebagai sparing partner, penyamangat, agar tidak terjebak dalam konflik diantara sendiri. Menurut pria asal Banyuwangi ini, pihaknya harus menciptakan "common enemy", semacam sparring partner. "Tujuannya, agar kita menjadi solid! Kompak di dalam, untuk mengalahkan rival secara bersama-sama," ungkapnya. "Untuk pariwisata, emotional competitor kita adalah Malaysia, sedangkan professional competitor kita adalah Thailand. Dan kita akan kalahkan mereka, satu-satu!" ucap Menpar meyakinkan. Lalu apa strateginya? "Saya dapat ilmu dari The Kellogg School of Management (The Kellogg School). Sources of Synergy, ada 3S & 3B. Pertama, Scale (Get Bigger). Kedua, Scope (Get Broader). Dan ketiga Skill (Get Better). Even, much faster, easier and cheaper," kata peraih Marketeer of The Year 2013, versi MarkPlus.
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan