Menpar Arief Yahya: Angkasa Pura-1 Sempurna!

Danang juga menjelaskan soal Collaborative Destination Development (CDD), yang melibatkan semua stakeholder pariwisata dan daerah. CDD itu sendiri telah diselenggarakan di 9 Bandara diantaranya yaitu MDC, SOC, LOP, KOE, AMQ, SRG, BDJ, JOG, dan UPG. "Yang hadir juga para stakeholders diantaranya Airlines, ASITA, PHRI, Dinas Pariwisata, Gubernur, Walikota dan Para Pelaku Bisnis Pariwisata," kata Danang.
Ketiga, AP-1 juga membangun Tourism Information Center (TIC), di Bandara Ngurah Rai Bali, Bandara Sam Ratulangi Manado, Bandara Adi Sutjipto Jogja, Bandara Hasanuddin Makassar, Bandara El Tari Kupang, dan Bandara Lombok NTB. "Kami juga punya Duta Bandara," katanya.
Pembangunan dan perluasan infrastruktur di 13 bandara di bawah AP1 harus mulai beroperasi pada tahun 2019. Maka dari itu, pembangunan harus dimulai tahun ini!! Semua dikerjakan dengan semangat "Bandung Bondowoso".
Dirut AP1 menyatakan Indonesia bagian Timur merupakan masa depan Indonesia karena kaya akan sumber daya dan potensi yang besar, khususnya alam yang indah sebagai atraksi wisata.
Dirut PT AP-1 Danang S Baskoro didampingi oleh Wendo Asrul Rose, Direktur Operasi, Yanus Suprayogi, GM Angkasa Pura I Bandara Ngurah Rai, Alexander Rita, Kepala Otorita Bandar Udara WIlayah IV, dan Maskon Humawan, GM AirNav Bali.
Sedangkan Menpar Arief didampingi Deputi Pengembangan Pemasaran Mancanegara I Gde Pitana, Stafsus Menpar Bidang Connectivity Judi Rifajantoro, Tenaga Ahli Bidang Connectivity Robert Waloni dan Stafsus Menpar Bidang Media, Don Kardono.