Siap Manjakan Lidah, PKB 2017 Bakal Digelar Pesta Kuliner

  • Bagikan
Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran Pariwisata Nusantara Esthy Reko Astuti didampingi Kepala Bidang Wisata Budaya Asdep Segmen Pasar Personal Kemenpar Wawan Gunawan mengatakan, berpromosi dengan mengedepankan masakan atau kuliner Indonesia adalah cara yang efektif untuk Pariwisata Indonesia. ”Kuliner itu adalah sebagai kultur diplomasi bangsa kita, juga bagian dari budaya tiap daerah di negara kita, di PKB 2017 ini ada Kuliner juga sangat baik dan efektif,” ujar Esthy yang juga diamini Wawan. Wawan menambahkan, masakan Indonesia itu tidak sembarangan hanya dengan rasa yang nikmat saja. Namun masakan Indonesia itu ada sejarahnya, ada teorinya ada filosofinya. Kata pria yang juga Ki Dalang Wayang Ajen itu, setiap daerah pasti mengedepankan kuliner sebagai pintu masuk ke wilayahnya, untuk memperkenalkan negaranya, memperkenalkan destinasinya, meningkatkan image daerahnya, dan branding sebagai ciri khas setiap daerah. ”Semakin banyak unggulan di makanan daerah, semakin banyak pintu masuk ke daerah tersebut oleh wisatawan, semakin banyak makanan yang dikenal oleh wisatawan, image daerah tersebut semakin baik. Kita harapkan kita bisa memperkenalan Indonesia melalui kuliner kita di setiap daerah dan destinasi unggulan kita,” kata pria yang biasa Kang Wawan itu. Menteri Pariwisata Arief Yahya mengatakan, Indonesia memiliki jumlah berlimpah makanan otentik, dengan lebih dari 5.350 resep asli tradisional yang telah menjadi warisan bangsa Indonesia. ”Masakan Indonesia adalah makanan terbaik di dunia, sangat meriah, penuh warna dan cita rasa bumbu yang kuat. Masakan Indonesia memiliki rentang yang sangat luas dari berbagai karakter,” kata Menteri Arief yang mantan Dirut PT Telkom itu.
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan