JAKARTA - Ciputra World Junior Golf Championship 2017 di Damai Indah Golf – PIK Course, Jakarta, 6-9 Juni 2017 berakhir sukses. Perhelatan tersebut diikuti 151 pegolf dari 18 negara. Selain meramaikan dunia golf di Indonesia, misi utama turnamen ini, melahirkan bibit pegolf yang siap berkompetisi di internasional.
“Golf itu sport tourism yang mirip yacht dalam wisata bahari. Punya community di banyak negara, dan di dunia internasional. Pasarnya middle up, dan punya pasar yang kuat di Jepang, Korea, Singapore, Malaysia,” kata Arief Yahya, Menteri Pariwisata.
Dan Indonesia, adalah surganya olahraga golf. Di Batam-Bintan saja ada 10 Lapangan Golf yang berkelas dunia. Standar layanannya sudah level internasional. Begitu pun di Jakarta dan Bali, memiliki kelas tersendiri lapangan dan fasilitasnya. “Karena itu, golf bisa dikembangkan sebagai sport tourism,” kata Arief Yahya.
Adapun pegolf yang mengikuti turnamen ini terdiri dari 11 Australia, 3 China, 10 Taipe China, 3 India, 2 Ireland, 4 Japan, 2 Korea, 16 Malaysia, 2 New Zealand, 12 Philipine, 7 Singapore, 4 South Africa, 2 Swedia, 36 Thailand, 4 UK, 3 Vietnam, 4 Bangladesh, dan 26 Indonesia.
Pegolf Filipina dan Thailand menjadi juara individual overall putra dan putri (Divisi A dan B). Carl Jano B. menjadi yang terbaik di sektor putra setelah memimpin dengan 292 pukulan atau 4 di atas par dalam empat hari pertandingan di Damai Indah Golf – PIK Course, Jakarta, yang berakhir Jumat (9/6). Dia mencetak 74 pukulan atau 2 di atas par di pertandingan hari terakhir.
Didukung Kemenpar, Turnamen Golf Ciputra Diikuti 151 Peserta dari 18 Negara
