Ini Data 9 Korban Jiwa Kapal Ambulans Terbalik di Pangkep
FAJAR.CO.ID, PANGKEP -- Tim SAR Gabungan akhirnya memastikan bahwa empat jenazah yang ditemukan pagi ini, Sabtu (8/7/2017) merupakan korban jiwa kapal ambulans yang terbalik di perairan Kabupaten Pangkep, Sulsel, beberapa hari lalu.
Dengan demikian, seperti dilansir ParePos.co.id (FAJAR Group) jumlah korban jiwa insiden nahas tersebut berjumlah sembilan orang.
Empat jenazah yang ditemukan belakangan oleh Tim SAR Gabungan ditemukan di perairan Pulau Pala, Kecamatan Liukang Tupabiring Utara. Keempatnya ditemukan pada titik yang berjauhan.
Tiga jenazah ditemukan di Pulau Pala, Desa Mattiro Dolangeng, dan satu jenazah di Pulau Samatellu Bowong, Desa Mattiro Walie.
"Keempatnya kita temukan berpisah-pisah, di sekitar perairan Pulau Pala. Pertama kita temukan Muliansar, Haikal, kemudian tahap kedua kami temukan Abdul Rahman dan yang paling terakhir Hamka," kata Kepala Seksi Operasi Basarnas Sulsel, Kusnadi.
Sebagaimana diketahui, kapal ambulans yang mengangkut 30 penumpang tenggelam di perairan Pulau Samatellu Borong, Desa Mattiro Walie, Kecamatan Liukang Tupabbiring Utara, pada Rabu siang (5/7/2017). Kapal bergerak dari Pulau Salebbo menuju Dermaga Maccini Baji, Kecamatan Labakkang, Pangkep, Sulsel. (fo/pojok/parepos/fajar)
Korban Jiwa Kapal Ambulans yang Terbalik
1. Hasmawati (23) warga asal Desa Parenreng, Kecamatan Segeri
2. Nurfausia (16) Desa Parenreng, Kecamatan Segeri
3. Hj Rahmawati (52) Desa Parenreng, Kecamatan Segeri
4. Hj Ramlah (45) warga Jalan Flamboyan, Kelurahan Padoang-Doangan, Kecamatan Pangkajene
5. Mulianti (23) warga Jalan Flamboyan
6. Hamka (15) warga Desa Parenreng
7. Muliansar (19) warga Jalan Flamboyan
8. Abd Rahman (35) warga Maccope, Segeri
9. Haikal (15) warga Parenreng
