Kasus Penyiraman Novel Baswedan Mulai Ada Perkembangan

FAJAR.CO.ID, JAKARTA - Kasus penyiraman air keras yang dialami Novel Baswedan masih terus diusut Polda Metro Jaya. Salah satu upaya mengungkap pelaku yakni menggambar sketsa wajah dari ingatan saksi kunci. Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono menerangkan, dari tiga saksi ahli, semuanya masing-masing menggambarkan wajah pelaku. Dan saat ini sketsanya belum sempurna. "Belum, baru sketsa kasar, nanti kami cek dengan IT. Belum selesai," kata Argo ketika dikonfirmasi, Sabtu (8/7). Dia menerangkan, mengapa penggambaran ini berlangsung lama, dikarenakan saksi melihat orang yang diduga pelaku itu pada lima hari sebelum kejadian. "Jadi ada saksi ada melihat H-5 kejadian ada orang tak dikenal duduk di situ, kemudian saksi lain H-1 ada di pojokan masjid. Beda orang.  Saksi mengatakan ada orang, ya tidak tahu siapa. Semua orang boleh di situ," papar dia. Sementara untuk keadaan Novel saat ini kata dia masih di Singapura, ketika disinggung, apakah nantinya sketsa akan diserahkan ke Novel, Argo belum bisa memastikannya. "Nanti kami lihat, kami ingin saksi itu, bukan mengatakan diduga pelaku, saksi mengatakan hanya melihat orang," pungkasnya. (Fajar/JPG)