Garam Mulai Langka, Banyak Perusahaan Terancam Bangkrut

Ketua Umum AIPGI, Tony Tanduk, mengkritik kebijakan pemerintah yang memperketat aturan impor garam. Akibatnya, industri dalam negeri yang mengandalkan garam untuk bahan baku menjadi terpuruk, karena tidak ada jaminan dan kepastian.
"Pemerintah harus menunjukkan keseriusan untuk memenuhi kebutuhan bahan baku garam untuk industri dalam negeri. Untuk membangun industri dan investasi perlu jaminan bahan baku, untuk bangun ekonomi perlu kestabilan harga," ungkap dia.
Menurutnya, kebijakan pemerintah melakukan pengetatan impor garam industri dinilai berpotensi mengganggu ekspor industri pengguna garam yang mencapai 28,2 miliar dolar AS per tahun. Tentu ini akan berdampak pada ekspor pemerintah.
Sementara itu, Ketua Asosiasi Petani Garam, Muhammad Taufik, meminta pemerintah untuk mengambil sikap. Sebab, sejak anomali cuaca yang terjadi pada tahun lalu sontak mempengaruhi jumlah dan stok garam. (rmol/fajar)