Danny-Deng Ical Rujuk, Pilwali Makassar Hampir Pasti Milik DIA Jilid II
FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Kabar keretakan di antara Wali Kota Makassar, Danny Pomanto, dengan wakilnya, Syamsu Rizal atau Deng Ical, tak bisa ditutup-tutupi. Baiknya, profesionalitas keduanya membuat keretakan itu tak berujung pada hubungan yang berantakan.
Meski sama-sama berjuang mendapatkan kendaraan politik untuk maju sebagai calon wali kota, kedua figur ini pelan-pelan menyatakan kesiapannya untuk rujuk, berduet kembali mengusung DIA Jilid II pada Pilwalkot Makassar 2018.
DIA merupakan akronim Danny, Ical, Aco. Nama ketiga adalah sapaan Wali Kota Makassar periode 2004-2014, Ilham Arief Sirajuddin (IAS). Akronim inilah yang memenangkan Pilwalkot 2014 secara mengejutkan, berkat dukungan total IAS kala itu.
Jika kembali bersama pada Pilwalkot Makassar mendatang, Danny-Deng Ical disebut-sebut berpeluang besar untuk mempertahankan posisi di pemerintahan saat ini.
Sejumlah pihak pun menilai bahwa DIA Jilid II bisa terwujud, melihat kesiapan Danny dan Deng Ical saat ini.
"Beliau (Danny) bilang masih memungkinkan. Beliau masih membuka diri untuk Deng Ical," beber Ketua Bappilu PPP Sulsel, Rizal Syarifuddin, terkait hasil fit and propert test Danny di PPP, Senin (31/7/2017).
"Itu aspirasi yang baik. Saya apa pun namanya politik semua bisa. Semua bisa terjadi. Kan ada namanya A. Ada namanya Ara, Deng Ical, DIA itu banyak macam, dinamis," papar Danny ketika itu.
Menurut Rizal, Deng Ical juga membuka peluang untuk tetap berpasangan. Namun, dia masih menunggu sikap Partai Demokrat. "Kan perspektifnya orang boleh saja, tapi Demokrat punya perspektif juga," kata Deng Ical.
