Pelatih Persiba Akui Sangat Sulit Mencuri Poin di Makassar
FAJAR.CO.ID -- Laga berat telah menanti Persiba Balikpapan. Baru saja kalah 2-3 dari Barito Putera (20/10/2017), tim besutan Haryadi dituntut bisa mencuri poin saat menantang PSM Makassar di Stadion Andi Mattalatta, Selasa (24/10/2017).
Diketahui, saat ini PSM Makassar jadi salah satu kontestan Liga 1 2017 yang berhasil menjaga keperawanan home base dari kekalahan.
Dari 14 laga yang sudah dilewati, Pasukan Ramang mampu mengukir 13 kemenangan. Anak asuh Robert Rene Albert hanya sekali imbang 1-1 dengan Barito Putera, 18 Juli lalu.
Pelatih Persiba, Haryadi, menyadari, tugasnya pada pekan ke-30 Liga 1 sangat berat. Namun, dia tetap optimistis mampu meraih poin di Makassar.
Sebagai pengganti poin yang hilang saat menjamu Barito Putera. Mengingat saat ini Persiba kian tertinggal dari para pesaing dalam perburuan tiket lolos degradasi.
Persiba terpaut lima poin dari Perseru Serui di peringkat 16 dengan 28 angka dan tertinggal enam poin dari Semen Padang di batas akhir zona aman.
“Saya akui sangat sulit mencari poin di Makassar. Tapi, saya sudah minta anak-anak untuk melupakan kekalahan dan terus berjuang keras lolos dari degradasi. Masih ada empat pertandingan lagi yang harus dilalui dengan kerja keras,” terangnya, Sabtu (21/10).
Pria berlisensi A AFC menilai, PSM merupakan tim yang komplet. Tak hanya memiliki pemain asing dengan kualitas mumpuni, pemain lokalnya juga tidak bisa dipandang remeh. Terutama barisan penyerang yang diisi pemain dengan kecepatan di atas rata-rata, seperti Ferdinand Sinaga, Zulham Zamrun, dan Titus Bonai.
