Alhamdulillah, Bayi Dempet Kepala Akhirnya Bisa Tidur Terpisah

  • Bagikan
Di antara 60 cerita sukses operasi serupa di India, dua di antaranya terjadi di Indonesia. ”Pernah dua kali yang saya tahu. Di RSCM pada 21 Oktober 1987 dan di Rumah Sakit Anak dan Bunda (RSAB) Harapan Kita Jakarta pada 2 Februari lalu,” ujar Ketua Tim Pusat Pelayanan Kembar Siam Terpadu RSUD dr Soetomo Surabaya dr Agus Harianto SpA (K) kepada Jawa Pos kemarin. Tim Pusat Pelayanan Kembar Siam Terpadu RSUD dr Soetomo juga turut mendampingi ketika pemisahan bayi kembar siam dempet kepala di RSAB Harapan Kita Jakarta. Tujuannya ialah melakukan transfer ilmu kepada rumah sakit lain. Sehingga jika ada kasus kembar siam, tidak lagi harus dirujuk ke RSUD dr Soetomo. Pemisahan kembar siam memang bukan suatu perkara yang mudah. Ada penanganan yang berbeda untuk tiap-tiap kasus. Bahkan, pada bayi kembar siam yang memiliki diagnosis sama pun, bisa berbeda penanganannya. Operasi pemisahan juga tidak cukup sekali. Terkadang butuh beberapa kali tindakan hingga akhirnya bisa dipisahkan. Ada tidaknya kelainan bawaan juga menjadi salah satu faktor bertahannya bayi kembar siam yang sudah dipisah. ”Tapi, tidak semua kembar siam bisa dipisahkan. Semua itu bergantung seberapa dalam penempelan itu terjadi,” terang Agus. (Fajar/JPG)
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan