
Umar Septono, Kapolda Sulsel Baru yang Siap Dipecat demi Salat

FAJAR.CO.ID -- Kapolda Sulsel, Irjen Pol Muktiono, salah satu dari 12 perwira tinggi yang akan dimutasi di lingkup Polri. Posisinya akan diisi oleh Irjen Pol Umar Septono.
Berdasarkan Surat Telegram (STR) Kapolri No. ST/2750/XI/2017 Tanggal 16 November 2017 lalu, Kapolda Sulsel, Irjen Pol Muktiono mendapatkan jabatan baru sebagai Kakorsahli Kapolri.
[caption id="attachment_260299" align="alignnone" width="300"]
Foto: IST/FO/FAJAR.co.id[/caption]
Dalam STR tersebut, jabatan Kapolda Sulsel bakal diisi Irjen Pol Umar Septono yang sebelumnya menjabat Kakor Sabhara Baharkam Polri.
Umar merupakan lulusan Akpol 1985. Umar juga sebelumnya pada medio Juni 2015 hingga Februari 2017 menjabat sebagai Kapolda NTB.
Saat menjabat Kapolda NTB inilah, jenderal dua bintang membuat Gerakan Empati Seribu Rupiah. Gerakan Empati ini mendapatkan respons masyarakat NTB. Pasalnya, personel kepolisian dari polsek hingga polda setiap apel pagi memberikan bantuan sembako dan nasi bungkus kepada masyarakat miskin.
Keistimewaan lain dari Umar ialah ia akan menghentikan pekerjaan apapun ketika mendengar azan. Bahkan jabatan dan pangkatnya ia pertaruhkan, demi salat berjemaah di masjid pada awal waktu.
Kebiasaannya adalah mengejar shaf pertama. Ia ingin selalu bisa shalat tepat di belakang imam di sebelah kanan.
Dalam berbagai forum, Umar kerap mengingatkan pentingnya salat berjemaah yang merupakan kewajiban setiap muslim. (bs-eds/fajar)
