Pemadaman Listrik Serentak di Dua Provinsi, Diduga Ini Sebabnya

FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Suasana wilayah Sulawesi Selatan dan Barat tiba-tiba menjadi gelap gulita lantaran pemadaman listrik serentak, dini hari tadi. Pemadaman listrik total dan meluas atau 'Black Out' ini terjadi sekira pukul 23.30 Wita hingga pukul 02.30 Wita yang diawali dengan hujan deras disertai petir. Ari, salah seorang warga Makassar mengatakan, kejadian tersebut diawali dengan petir yang tiba – tiba menyambar ditengah hujan yang mengguyur kota Makassar. “Secara lansung petir berbunyi dan menyambar langit Makassar,” kata Ari. Ari melanjutkan, lima belas menit kemudian, setalah terjadinya peristiwa tersebut lampu sebelumnya menyala tetapi lansung saja kembali padam. Informasi yang dihimpun, skala Kabupaten dan kota di wilayah Sulsel juga mengalami pemadaman secara meluas. Dari indikasi yang ada, pemadaman lampu secara meluas di karenakan adanya ganguan pada transmisi 150 Kilo Volt (KV) pada segmen Sungguminasa Kabupaten Gowa dan Maros yang diakibatkan karena terkena petir saat hujan menguyur wilayah setempat. Kejadian black out tersebut terjadi pada pukul 23.00 WITA hingga pukul 01.00 dinihari tadi. Akibat black out tersebut, berdasarkan pantauan sejumlah lampu merah mati total dan arus lalulintas tergangu. Sementara, Kepala Hubungan Masyararakat, Rosita Zulkarnain membenarkan akan hal tersebut. Dirinya menyebutkan sekitar pukul 23.48 terjadi kondisi padam meluas. Namun ia tak mau berspekulasi labih jauh akan hal tersebut. “Insya Allah, pagi kami akan ada reles terkait hal ini. Saat ini sudah mulai pulih secara bertahap,” jelasnya. Black out pernah terjadi pada 19 Januari 2016 di sejumlah wilayah di Sulselbar pada Selasa pukul 14.13 WITA yang menyebabkan gangguan transmisi mengakibatkan terjadinya “black out” atau pemadaman meluas. Dari indikasi yang ada diduga gangguan berada di section transmisi 150 kV antara ruas Tallasa – Sungguminasa line 1 dan 2 menyebabkan “black out” yang diperkirakan akibat petir sehingga menyebabkan lepasnya beban sebesar 746 MW. Black Out atau padam total adalah keadaan di mana hilangnya seluruh sumber tenaga pada suatu sistem tenaga listrik. Karena proses bisnis PLN yang kompleks dari hulu ke hilir, antara lain dibagi menjadi 3 bagian, yaitu Pembangkitan, Transmisi dan Distribusi. (*/inikata/fajar)