Innalillahi…. Anggota DPD AM Fatwa Meninggal Dunia

  • Bagikan
FAJAR.CO.ID, JAKARTA- Kabar duka datang dari Dewan Perwakilan Daerah. Andi Mappetahang Fatwa atau yang dikenal AM Fatwa menghembuskan nafas terakhir di Rumah Sakit MMC Jakarta, Kamis pagi. AM Fatwa meninggal di usianya yang ke 78 tahun. Kabar duka ini ikut diberitahukan oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan melalui akun sosial media. Anies mengaku, malam sebelum AM Fatwa tutup usia, Ia menyempatkan waktunya untuk menjenguk almarhum. "Semalam, saat sudah agak larut, menjenguk Bapak Andi Mapetahang Fatwa. Pagi ini saat sedang di lokasi proyek LRT, telepon berdering. Tertulis di layar: AM Fatwa. Saya angkat dan terdengar suara ajudannya. Agak hening lalu berkata, "Pak Anies, Bapak baru saja wafat." ...... Innalillahi wa inna ilaihi raji'un. Seorang pejuang telah dipanggil pulang, kembali ke Rahmatullah." Tulis Anies Baswedan melalui akun instagram resminya. AM Fatwa lahir lahir di Bone, Sulawesi Selatan, 12 Februari tahun 1939.  Dilansir Wikipedia, almarhum pernah menjadi ikon perlawanan dan sikap kritis terhadap rezim otoriter Orde Lama dan Orde Baru, sehingga sejak muda sering mendapat teror dan tindak kekerasan dari aparat intel kedua rezim otoriter tersebut, sampai keluar masuk rumah sakit dan penjara. Terakhir ia divonis 18 tahun penjara, dari tuntutan seumur hidup, dijalani efektif 9 tahun, lalu tahanan luar, dan dapat amnesti, karena kasus Lembaran Putih Peristiwa Tanjung Priok 12 September 1984, dan khutbah-khutbah politiknya yang kritis terhadap Orde Baru. Jika diakumulasi, ia menghabiskan waktu selama 12 tahun di balik jeruji besi, selain tahanan luar.
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan