Danny Pomanto Sebut Chrisye Pahlawan Bangsa Melalui Bakat

FAJAR.CO.ID -- Wali Kota Makassar, Muhammad Ramdhan Pomanto, turut hadir pada Meet and Great film "Chrisye" di Mall Panakukkang Makassar, Selasa (19/12/17).
Danny Pomanto--sapaan akrabnya--menilai film "Crishye" sebagai bentuk kepahlawanan melalui bakat.
"Ini bukan hanya sekadar film, tetapi juga pendidikan, perjuangan hidup, kemudian bagaimana orang berkesenian," tuturnya.
Danny menyebut sang legenda musik tanah air tersebut patut menyandang gelar pahlawan kesenian yang ikut membangun bangsa melalui bakatnya.
"Film ini memberikan kita sebuah nilai kepahlawanan. Ternyata pahlawan itu bukan hanya harus gugur di medan perang, tetapi yang mengisi pembangunan dengan bakatnya, apa saja, tapi berguna bagi bangsa ini. Itulah pahlawan," imbuh Danny.
Film yang bergenre drama biografi itu mengangkat perjalanan hidup dan karier penyanyi mendiang Chrisye.
Diketahui, selama 40 tahun berkarier di belantika musik Indonesia, Chrisye telah berhasil merilis 31 album.
Nama Chrisye awalnya mulai dikenal setelah menanyikan lagu "Lilin-Lilin Kecil" yang diciptakan oleh James F. Sundah untuk ajang Lomba Cipta Lagu Remaja Prambors pada akhir 1976.
Peristiwa tersebut menyeret Chrisye ke pusaran lingkungan pencipta lagu muda saat itu, karena ajang tersebut menjadi salah satu wadah pencipta lagu muda untuk berkreasi.
Hingga kini, banyak lagu Chrisye yang masih dikenal. Lagu-lagunya awet.
Soal filmnya, Danny berharap kisah karier Chrisye tersebut tidak hanya dinikmati secara nasional, tetapi juga secara internasional. Begitu juga pada film lokal lain.