Ketergantungan Narkoba, Tio Pakusadewo Sering Gemetaran di Penjara

  • Bagikan
FAJAR.CO.ID, JAKARTA - Sejak ditangkap jajaran Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya pada 19 Desember 2017 lalu, aktor senior Tio Pakusadewo sering gemetaran. Sehingga, diharapkan dengan rehabilitasi di Rumah Sakit Selapa Polri, Lebak Bulus, Jakarta Selatan, aktor yang penuh dengan tatto itu bisa terbebas dari narkoba. Kasubdit II Psikotoprika Ditres Narkoba Polda Metro Jaya AKBP Dony Alexander, mengatakan selama di masa tahanan Polda Metro Jaya Tio kadang kala suka gemetaran. "Saya pribadi hanya menyampaikan ke anggota yang piket, yang bersangkutan (Tio) kadang kala gemetaran. Dari hal tersebutlah kita bantarkan untuk diajukan ke pusat rehabilitasi, dan itu sudah sesuai dengan assesment yang diajukan," tuturnya di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Jumat (29/12). Selama masa rehabilitas Tio akan mendapatkan perawatan berupa rawat inap. Ia tidak akan diperbolehkan keluar rumah sakit hingga kasusnya telah selesai dilimpahkan ke kejaksaan. "Dari pelimpahan tersebut jaksa akan mengajukan penuntutan ke pengadilan untuk putusan hakim sesuai dengan peraturan yang ada," lanjutnya. Sementara itu, saat keluar dari Gedung Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya, Tio tampak begitu sehat. Dengan menggunakan kaos berwarna biru, Tio hanya mengucapkan sedikit kata. Saat ditanyakan perihal kondisinya ia hanya mengatakan bahwa dirinya merasa baik-baik saja. "Alhamdulillah sehat," ujar Tio. Perlu diketahui sebelumnya bahwa Tio Pakusadewo telah tertangkap tangan saat menggunakan sabu dirumahnya. Polisi menyita barang bukti berupa sabu seberat bruto 1,06 gram saat dilakukan penangkapan.
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan