"Sepagi ini ada kabar yang tak menyenangkan..Ahok menggugat cerai Veronica Tan..nie beneran terjadi atau hoax sich ???," tulis akun @Queeny_andhara.Nama Besar Ahok masih diperhitungkan dikancah politik nasional,Pilkada serentak 2018 adalah penyebab berita ini muncul di mainkan pihak tak bertanggung jawab,ingat Djarot adalah Cagub Sumut dan Veronica Tan adalah orang kelahiran Medan#kampanyeHitam#turnBackHoax#HoaxBro
— ORANG MISKIN DJAKRTA (@makcocotturah) 7 Januari 2018
Sepagi ini ada kabar yang tak menyenangkan..Ahok menggugat cerai Veronica Tan..nie beneran terjadi atau hoax sich ???
— ?ΠDhaRa™ (@Queeny_andhara) 8 Januari 2018
Diketahui, salah seorang staf mantan Gubernur Ahok, Frans Oland Simorangkir saat dikonfirmasi INDOPOS (Jawa Pos Group/Fajar), pada Minggu, (7/1) malam mengenai surat ini mengaku sudah tahu. Dirinya juga mendapat foto lembaran surat tersebut. Menurut dia, yang menyebarkan surat tersebut pertama kali bernama Joko. "Ya saya juga tahu surat itu. Penyebarnya Joko, mantan wartawan," ujar Frans, tadi malam. Sayangnya, Frans juga belum tahu secara pasti mengenai kebenaran isi surat tersebut. Karena ia sudah tidak lagi menjadi staf Ahok. "Saya belum tahu mengenai kebenaran suratnya. Ini saya juga masih tanya-tanya," ucap Frans. Sementara itu, Joko, penyebar surat tersebut saat dihubungi INDOPOS mengaku mendapatkan surat pertama kali dari salah seorang panitera di PN Jakarta Utara. "Suratnya rangkap tiga, tapi saya hanya dapat lembar yang kedua. Itu yang difoto lembar kedua. Untuk lembar satu dan lembar tiga saya tidak punya," kilahnya. INDOPOS juga mencoba menghubungi juru bicara keluarga Ahok, Sakti Soa. Namun, sejauh ini belum bersedia merespon telepon dan SMS untuk permintaan konfirmasi. (wok/jpnn/fajar)Hoax untuk merusak prestasinya. Ahok Menggugat Cerai Veronica Tan di PN Jakarta Utara https://t.co/OTiNmRtESa
— Stephen Sihombing (@stephengpib) 8 Januari 2018