Nostalgia Penuh Kesan Alumni Lintas Generasi Smakara Makassar
FAJAR.CO.ID -- Mengenakan seragam bercorak merah, hijau, dan warna emas, 300 alumni SMA Katolik Rajawali (Smakara) Makassar larut dalam kemeriahaan Natal dan tahun baru 2018 bertajuk "Friendship of Smakara" di Hotel Horison Ultima Makassar pada Jumat malam (12/1/2018).
Para alumni lintas generasi kembali bernostalgia mengenang masa-masa sekolah dahulu.
Ketua Umum Persaudaraan Alumni Smakara Makassar, Takudaeng Parawansa, mengatakan pihaknya punya alasan tersendiri terkait perayaan Natal dan tahun baru 2018 yang baru terlaksana usai pergantian tahun.
"Pas Natal dan tahun baru orang-orang pada merayakannya di rumah, di luar daerah, atau bahkan keluar negeri. Makanya baru dirayakan sekarang agar semuanya bisa berkumpul," ujar Keke, sapaan akrab Takudaeng, yang merupakan angkatan 85' di Smakara.
"Mulai angkatan 1965 sampai 2016 hadir malam ini. Ada juga para kepala sekolah kami dulu, guru-guru senior, dan teman-teman seangkatan," sambungnya.
Enoch Kumendong, guru yang mengajar di Smakara sejak 1976 mengaku senang terlaksananya temu alumni ini. "Tentunya ada perasaan sangat bahagia bisa bertemu kembali dengan murid-murid. Saat yang tepat melepas kangen sekaligus berbagi kisah masa lalu. Yang terpenting adalah kami para guru merasa bangga dengan capaian para murid saat ini. Bagi saya, murid adalah mahkota guru," kata lelaki berusia 76 tahun itu.
Ketua Panitia sekaligus Ketua Persaudaraan Alumni Smakara Wilayah Makassar, Hendrik Sie, mengatakan pihaknya menghadirkan suguhan hiburan pada acara ini. Satu di antaranya pementasan seni siswa-siswi Smakara yang aktif sekarang ini. "Kali ini kami mengangkat tema Dalam Natal Kita Bangkitkan Semangat Persaudaraan. Semua rangkaian acara malam ini kita harapkan bisa mewujudkan tema tadi," tutur Hendrik.
