Kesiapan Panlok Kongres HMI Hampir 100 Persen, Jokowi Dipastikan Datang

FAJAR.CO.ID, JAKARTA - Kesiapan Panitia Lokal (Panlok) Kongres Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) ke-XXX di Kota Ambon pada 9-14 Februari 2018 dipastikan hampir rampung.
Kepastian kesiapan ini disampaikan oleh Ketua Panitia Lojal Kongres M. Tahir Wailisa. Menurut Wailisa, tugas pokok Panlok seperti kebutuhan tempat tinggal peserta, konsumsi, transportasi, tempat sidang Kongres, dan tempat sidang Musyawarah Nasional Kohati (Munasko).
“Alhamdulillah semua hal teknis sudah disiapkan hampir selesai, dan tinggal menunggu kedatangan peserta,” kata Wailisa di sekretariat Badan Koordinasi HMI Maluku-Maluku Utara, Minggu (21/1).
Lanjut Wailisa,
Dana untuk kongres secara totalitas 5,8 milyar yang dianggarankan dari Pemerintah Porvinsi (Pemprov) Maluku dan Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon. Anggaran dari Pemprov kata dia, sebesar 4,3 milyar sedangakan dari Pemkot Ambon sebanyak 1,5 milyar.
“Anggaran itu dikucurkan selama tiga tahap. Tahap pertama, untuk Pemprov itu 1 milyar, dan tahap selanjutnya nanti disesuaikan. Sementara untuk Pemerintah kota Ambon,sampai saat ini belum ada. Kami panitia masi bergerak dengan dana dari Pemprov. Mungkin Senin (besok) baru bisa dicairkan 1 milyar.” ungkap Wailisa.
Dikatakan Wailisa, langkah kerja panitia lokal belum mencapai 100 persen, lantaran belum adanya anggaran dari Pemprov Maluku.
“Kendala kita saya kira sampai saat ini hanya soal anggaran. Karena setiap kegiatan sejak awal hingga kini, yang terkendala hanya soal anggaran, dan alhamdulillah sebagaian persen akan di cairkan nanti agar suapaya kita dapat bergerak untuk kebutuhan Kongres,” akuinya.
Sekretaris Badko HMI Maluku-Malut itu berharap, agar semua panitia lokal lebih aktif untuk mensukseskan agenda besar HMI ini. Dan lebih penting agar menginformasikan kepada masyarakat Maluku bahwa kongers HMI akan berjalan sukses.
Pembukaan Kongres HMI ke XXX akan berlangsung selama 9 – 14 Februari di Auditorium Universitas Patimura. Kongres yang bertajuk ”Meneguhkan Kebangsaan Wujudkan Indonesia Berkeadilan” Dipastikan akan dibuka oleh Presiden Joko Widodo. (Fajar)