Kepala Sekolah di Busel Nyambi Edarkan Sabu, Barang Buktinya 35 Paket

  • Bagikan
FAJAR.CO.ID, BAUBAU – Penghasilan dari gaji La Biru sebagai Kepala Sekolah disalah satu SMP di Kecamatan Kadatua, Kabupaten Buton Selatan ternyata masih dirasa tidak mencukupi untuk memenuhi kebutuhan. Buktinya, warga Kelurahan Tarafu, Kecamatan Batupoaro, Kota Baubau juga melakoni bisnis haram sebagai pengedar narkoba jenis sabu-sabu untuk menambah pundi-pundi rupiah. Bisnis sampingan La Biru pun akhirnya tercium oleh aparat Polres Baubau. La Biru akhirnya harus merasakan dinginnya tidur dibalik jeruji besi. Ia digerebek aparat Polres Baubau dikediamannya yang terletak di Lorong Kuda Putih pada Jumat (26/1) sekira pukul 20.15 WITA. Kapolres Baubau, AKBP Daniel Widya Muchram yang memimpin langsung tim Satnarkoba Polres Baubau terjun ke lapangan dalam rangka melakukan operasi lilin. Naas bagi La Biru, ia tidak bisa membedakan pembeli asli dan aparat polisi yang menyamar sebagai pembeli. La Biru diringkus dan digiring ke kantor polisi. Dari tangan pelaku, polisi mengamankan sedikitnya lima paket sabu. Harga per paketnya dibandrol dengan harga Rp 1,8 juta. Namun, Kapolres belum dapat memastikan berapa berat sabu-sabu yang diamankan tersebut. Tak hanya itu, saat dilakukan penggeledahan didalam rumah La Biru, ternyata polisi kembali menemukan sabu-sabu dalam jumlah besar. Ada 30 paket sabu-sabu yang disembunyikan La Biru didalam pipa besi berukuran 2 inci. Kapolres menjelaskan proses penangkapan yang dilakukan tersebut sudah lama dirancang. La Biru ternyata sejak lama sudah menjadi target operasi. Setelah beberapa kali dilakukan pengintaian, hasilnya La Biru pun tertangkap. Tidak sedikit barang bukti yang diamankan polisi dari La Biru.
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan