Reporter Ungkap Pesta Mesum Berkedok Penggalangan Dana di Inggris

FAJAR.CO.ID -- Laporan ini seketika menghebohkan Inggris. Seorang reporter wanita yang melakukan penyamaran mengungkap fakta mengejutkan di balik acara makan malam penggalangan dana yang dihadiri para jutawan dan orang-orang penting di Inggris yang dikenal dengan Presidents Club Charitable Trust.
Acara ini rupanya sudah berlangsung selama 33 tahun, dan sangat bertolak belakang dengan nama kegiatannya.
Madison Marriage, reporter Financial Times, mengisahkan bahwa makan malam para pria elite yang berlangsung di Hotel Dorchester, yang merupakan salah satu tempat eksklusif di London tersebut ternyata melibatkan 130 hostes. Para hostes adalah perempuan berusia 18 hingga 23 tahun yang dibayar Rp3,4 juta. Mereka bersedia mengambil pekerjaan itu karena sangat membutuhkan uang.
Dalam sebuah artikel yang diterbitkan pada 24 Januari, Marriage menuliskan dengan detil apa yang ia lihat dan dengar. Menurutnya, para hostes yang wajib memakai sepatu hitam seksi, pakaian dalam hitam, gaun pendek ketat berwarna hitam serta sebuah sabuk hitam tebal yang mirip korset dilecehkan oleh para undangan yang semuanya merupakan pria kaya. Banyak undangan yang tak hanya menggoda atau meraba-raba tubuh mereka, tapi juga mengajak mereka tidur.
Bahkan, seorang hostes mengaku ada undangan yang memperlihatkan penisnya saat acara berlangsung. Marriage pun melihat mereka sengaja meletakkan tangan ke dalam rok hostes. Sedangkan yang lain menerima komentar seksual seperti menyuruh mereka untuk menari di atas meja.
Hasil reportase Marriage menjadi viral dalam seketika sebab selain ia mendeskripsikan apa saja pelecehan seksual yang dilakukan para pria yang mengaku ingin membantu “anak-anak tak beruntung”, ia juga menyebutkan siapa saja mereka yang menghadiri acara tersebut.