Terancam Jadi Tim Musafir, Robert Nilai Manajemen PSM Lamban Tangani Kekurangan Stadion Andi Mattalatta

  • Bagikan
FAJAR.CO.ID, MAKASSAR – Pelatih PSM Makassar Robert Rene Alberts menanggapi Stadion Andi Mattalatta Mattoanging Makassar, terancam tidak lolos verifikasi. PSM Makassar terancam jadi tim musafir, lantaran stadion berkapasitas 15 ribu penonton itu terkendala pencahayaan yang belum memenuhi standar. Selain itu, ada kekurangan lain yang menjadi catatan tim verifikasi PT Liga Indonesia Baru, saat peninjauan di Stadion Andi Mattalatta, 6 Februari lalu. Menurut Robert, mengenai kekurang di stadion sudah ia sampaikan kepada manajemen dari dua tahun lalu. “Kita sudah minta selama dua tahun ini, bahwa pencahayaan dan keamanan harus diupgrade. Namun katanya belum ada,” ucap Robert. Lebih dari itu, Robert sudah meminta agar stadion yang dibangun pada 1957 itu harus dibenahi, ketika dia pertama kali datang ke Makassar 2010 lalu. Saat itu, ia pernah jadi pelatih PSM. “Kita memang sudah bicarakan soal itu (pembenahan stadion) waktu saya datang 2010 lalu di PSM Makassar, kita tau stadion ini adalah yang tertua di negara ini,” kata Robert Alberts. Robert pesimistis, jeda waktu sebelum kick off liga 1 tidak akan cukup untuk pembenahan kekurangan stadion. Untuk itulah manajemen mendaftarkan Stadion Batakan Balikpapan, Kalimantan Timur sebagai alternafit. “Kalau tidak ada pembenahan, berarti tidak lolos verifikasi. Tapi manajemen sudah siapkan alternatif,” ujar Robert. Sebelumnya, berdasarkan data tim verifikasi dari PT LIB, ada tiga hal dari stadion yang wajib dibenahi jika ingin lolos verifikasi. Santel ban stadion harus terhindar dari genangan. Kemudian, atap tribun utama harus diperbaiki karena ada beberapa titik yang bocor dan mengakibatkan air menetes ke bangku penonton saat hujan.
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan