Tidak Ada Pendidikan Gratis, Jangan Terkecoh Kampanye Politik!

FAJAR.CO.ID -- Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan menggelar Sosialisasi Penjaminan Mutu Pendidikan dan Penguatan Pendidikan Karakter di Hotel Four Points Makassar, Selasa malam (20/2/18). Sosialisasi tersebut terkait launcing 'Buku Pintar' sebagai salah satu upaya menjamin pendidikan yang berkualitas untuk daerah di tengah perkembangan teknologi yang pesat.
Acara sosialisasi ini dihadiri Sekretaris Jenderal Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Didik Suhardi. Hadir pula para kepala dinas pendidikan seluruh daerah di Sulawesi Selatan.
Ditanya soal pendidikan gratis usai acara, Didik Suhardi mengatakan bahwa pendidikan yang berkualitas itu tidaklah gratis karena perlu biaya yang banyak. Oleh karena itu, kata dia, anggaran pendidikan berdasarkan APBN harus dikelola sebaik mungkin.
"Kalau pendidikan gratis itu pasti ada yang biayai. Jadi, kalau ada kampanye (politik) yang menyatakan pendidikan gratis dan berkualitas itu perlu dipertanyakan," terang Didik Suhardi.
Didik menambahkan, Kemendikbud secara langsung mengawal secara otonom program yang berjalan. "Tentu kami punya tekad untuk membantu daerah mana yang perlu dibantu karena daerah memiliki karakteristik berbeda," jelasnya.
"Jadi, diharapkan kesadaran kita tentang kualitas pendidikan itu harus menjadi tanggung jawab kita bersama untuk anak kita ke depan, dan tentu pendidikan berkualitas itu tidaklah gratis," harap Didik. (sul/fajar)