Lagi, Video Asusila Pelajar SMP Bikin Gempar

FAJAR.CO.ID, KOTIM - Sebuah video tentang dua pelajar sekolah menengah pertama (SMP) di Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, membuat gempar.
Dua pelajar itu berinisial DK (15) dan AO (15). Keduanya diduga melakukan perbuatan asusila.
Namun, DK dan AO menepis dugaan itu. Mereka mengaku tidak melakukan perbuatan tak senonoh.
DK dan AO beserta orang tua masing-masing sudah memberi klarifikasi kepada petugas Unit Perlindungan Anak dan Perempuan (PPA) Polres Kotawaringin Timur (Kotim), Senin (26/2).
AO mengatakan, saat itu dirinya sedang lari pagi. Dia dan DK hanya melihat-lihat foto di handphone.
AO mengaku kaget setelah videonya viral dan disebut-sebut melakukan perbuatan tak senonoh.
“Makanya saya kaget dan merasa malu. Yang pasti nama baik sekolah, nama baik saya, nama baik keluarga tercoreng. Padahal itu tidak benar,” ucap AO.
Pada detik kesembilan di video itu, AO tampak menundukkan kepala untuk melihat foto di HP.
Setelah itu, ada pesan masuk ke HP-nya. Posisi AO yang menunduk itulah yang menimbulkan dugaan miring.
“Karena ada chat masuk, makanya saya mendekat untuk melihat. Di sana saat itu ramai. Banyak orang juga,” ujar AO.
Dia mengaku mengetahui video itu pada Minggu (25/2). Selanjutnya, dia mencari tahu tentang videonya di media sosial.
Namun, video itu sudah dihapus. Meski begitu, dia sempat dipanggil guru sekolahnya.
“Maunya yang menyebar video bertanggung jawab, minta maaf. Sebab, dia yang menyebar video dan nama saya di sekolah sudah kurang baik di mata guru-guru,” kata AO.
Sementara itu, orang tua DK berharap penyebar video bisa diproses.