Jenazah Bos Matahari Akan Diterbangkan ke Bali

FAJAR.CO.ID, JAKARTA - Jenazah Hari Darmawan, 77, pemilik Taman Wisata Matahari akan dibawa ke Bali. Nantinya, sang istri akan bertemu dengan Hari saat akan dikremasi di Bali.
Salah seorang manajer Taman Wisata Matahari, Ilham mengatakan, keluarga meminta agar jenazah diberangkatkan ke Bali hari ini juga Sabtu (10/3/2018). “Jadinya pukul empat sore ini berangkat ke bandara dan terbang pukul sembilan malam,” tutur dia seperti dikutip Radar Bogor Group Jawa Pos, Sabtu (10/3).
Ilham menambahkan, jenazah tidak langsung dikremasi. “Dikremasi di Bali pada hari Rabu nanti,” terangnya.
Saat ini pihak keluarga sedang dalam keadaan berkabung. Sehingga seluruh informasi disampaikan melalui satu pintu, yaitu melalui Ilham.
Sebelumnya, kematian Hari Darmawan, 77, pemilik Taman Wisata Matahari membawa duka yang mendalam di hati para keluarga. Selain para keluarga, para pelayat juga membanjiri rumah duka Sinar Kasih Kelurahan Bondongan, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor, Sabtu (10/3).
Akan tetapi, ada yang tak terlihat dalam prosesi mendoakan jenazah yaitu istrinya. Ternyata, diketahui, istri almarhum sedang sakit dan berada di Bali. Seorang manajer di Taman Wisata Matahari (TWM), Ilham Fadjriansyah mengatakan, istri almarhum tidak hadir di rumah duka Sinar Kasih Kota Bogor, karena sakit.
Sang istri hanya menunggu kedatangan jenazah yang akan dikebumikan di Bali.
"Keluarga dari Hari tentu saja hadir, kecuali sang istri. Karena memang istrinya sedang sakit, jadi beliau menunggu di Bali,” ujarnya kepada Radar Bogor Group Jawa Pos saat ditemui di rumah duka Sinar Kasih, Sabtu (10/3). (Fajar/jpg/JPC)