Ternyata Bukan Indra Sjafri yang Memoles Egy Maulana, tapi Sosok Ini..

  • Bagikan
Kecemerlangan Egy mulai terlihat saat dia diturunkan di Pertama kali di Subroto Cup 2014 di India. Kemampuannya semakin terlihat menonjol dari yang lain saat melawan Fluminense asal Brasil di turnamen tersebut. Pada 2015, lanjut Teguh, Egy ditampilkan di Liga KG U-14 untuk meningkatkan dan memberikan pengalaman bermain. Di kompetisi tersebut, Egy terpilih mengikuti Gothia Cup di Swedia, di sana Egy mulai berkembang dan percaya diri melawan tim dari negara lain. Kemudian, Asdep Sentra Kemenpora bekerja sama dengan SSB ASIOP dan meminjamkan Egy untuk tampil di Gothia Cup 2015. Egy turut andil dalam mengantarkan ASIOP juara kompetisi U-15 Gothia Cup di Swedia. Prestasi Egy sangat menonjol karena terpilih menjadi pemain terbaik di Gothia Cup 2015. "Pada 2016 Coach Bambang Ito memasukan Egy mengikuti fase final Piala Suratin U-17 dan masuk ke tim Persab Brebes. Dengan mayoritas pemain dari SKO Ragunan, Egy dkk mampu meraih gelar Juara," ungkapnya. Setelah moncer bersama Persab Brebes itulah, Egy mulai dilirik Timnas dan masuk ke daftar pemain Timnas U-16, kemudian berturut naik ke U-17, U-19, sampai terus ke senior. Karena itu, Teguh menegaskan bahwa bukan Indra Sjafri yang memoles Egy sampai saat ini. Tapi, coach Bambang Ito yang mampu memaksimalkan talenta Egy, dengan program dari SKO Ragunan sampai akhirnya menjadi pemain top seperti saat ini. (Fajar/jpnn)
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan