Ketua DPR Dukung Kota Ambon sebagai Kota Musik Internasional

  • Bagikan

FAJAR.CO.ID, AMBON- Ketua DPR RI Bambang Soesatyo mendukung penuh pencanangan Kota Ambon sebagai Kota Musik berskala Internasional. Hal ini ditegaskan Bamsoet-panggilan Bambang Soesatyo, saat peresmian Studio Musik bertaraf Internasional di Universitas Pattimura Ambon pada Sabtu (18/3) kemarin.

"Sebagai ketua DPR RI, saya berikan apresiasi dan mendukung penuh kebijakan tersebut dari aspek legislasi maupun dari sisi anggaran." Tegas Bamsoet dalam sambutannya.

Dikatakan Bamsoet, keinginan untuk menjadikan Kota Ambon sebagai kota musik, adalah sebuah pilihan yang tepat, dan mempunyai pijakan sejarah yang kuat.

Sebab menurutnya, dari Kota Ambon dan Maluku pada umumnya, sejak lama telah lahir musisi-musisi terbaik yang berkipra di tingkat Nasional maupun Internasional.

"Sebut saja beberapa diantaranya, Bop Totopuli, Baroeri Marantika, Harvei Malaihollo, Daniel Souleka yang mendunia sebagai Musisi, dan itu semua dari Ambon, tentu masih banyak lagi yang tidak sempat disebutkan satu persatu," papar Bamsoet.

Dari segi sumber daya manusia, kata Politisi Golkar ini, Kota Ambon mempunyai modal yang kuat untuk menuju Kota Musik Dunia, demikian pula, kultur Daerah Ambon dinilai sangat kondusif.

"Bagi orang Ambon atau Maluku, menjadi penyanyi adalah sebuah kebanggan yang dapat memperbaiki nasib atau kehidupan ekonomi," imbuhnya.

Tumbuhnya budaya Musik di Kota Ambon, lanjut Bamsoet, tidak terlepas dari pengaruh agama Kristen atau Katolik yang terbiasa menyangi lagu-lagu kehoranian di gereja atau tempat ibadah.

Sehingga, lanjutnya, pertautan antara agama dan budaya menjadikan SDM di Ambon yang bertalenta dan mengangkat Kota Ambon dan Maluku dikenal seluruh Indonesia bahkan juga di dunia.

"Akan tetapi, untuk menjadikan Kota Musik, masih diperlukan infrastruktur lainnya, seperti studio rekaman yang hari ini akan diresmikan, seni pertunjukam dan sekolah musik," katanya.

Ia menilai, langka Badan Ekonomi Kreatif yang berupaya menjadikan Kota Ambon sebagai Kota Musik, merupakan sebuah kebijakan yang sangat strategis.

"Dengan manjadi kota musik, maka Kota Ambon akan menjadi destinasi wisata khusus dan unik yang akan didatangi wisatawan mancanegara. Dengan dangan wisatawan Kota Ambon akan lebih bergeliat lagi dan masyarakat ambon akan lebih maju dan sejahtera." ujarnya.

"Insha Allah harapan kita untuk menjadikan kota musik yang mendunia bisa terwujud dalam tempo yang tidak terlalu lama lagi." Yakinnya.

Diketahui, hadir dalam acara peresmian tersebut antara lain anggota DPR RI asal Maluku Michael Wattimena, Plt Gubernur Maluku Zeth Sahuburua, Walikota Ambon Richard Louhenapessy, Wakapolda Maluku Brigjen Pol Hasanudin, Direktur Ambon Music Office (AMO) Ronny Loppies, Deputi V Badan Ekonomi Kreatif Ari Julianto Gema, jajaran rektorat dan civitas akademika dari Universitas Pattimura dan IAIN Ambon serta para tokoh masyarakat. (dal/fajar)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan