Usung Program Sembako Murah untuk Katrol Suara Golkar

  • Bagikan
FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Suara Partai Golongan Karya (Golkar) tiap tahunnya cenderung stagnan. Hal itu berdasarkan hasil survei dari dua peneliti yang dihadirkan sebagai pembicara dalam Rakernas partai berlambang pohon beringin itu, yakni Indo barometer dan Charta Politika. Meski demikian, Ketua Umum Golkar, Airlangga Hartarto, masih tetap optimis. "Elektabilitas Golkar, kita sedang bekerja. Masih ada waktu satu tahun," ucap Airlangga dalam Rakernas Golkar di Hotel Sultan, Jakarta, Jumat (23/3/2018). Diundangnya Indo Barometer dan Charta Politika yang notabene lembaga survei sebagai pembicara di Rakernas untuk menyatakan elektabilitas Golkar yang masih stagnan. Atas dasar itulah, Airlangga menuturkan, tengah mengupayakan jaringan-jaringan Golkar untuk kembali turun ke bawah dan bertemu para konstituen. "Memang kita upayakan dalam rangka penguatan jaringan dengan daerah-daerah, Provinsi, akan turun lagi ke bawah. Jadi kita sudah tahu, kuat dengan jaringan," jelasnya. Seperti yang dikatakan Airlangga, pihaknya juga akan menyosialisasikan program Golkar ke masyarakat, sehingga masyarakat tahu arah partainya nanti. "Program sembako murah, kemudian mengenai (tersedianya) lapangan pekerjaan, perumahan rakyat. Keempat yaitu menghadapi digitalisasi ekonomi. Lalu mengenai (pembinaan) caleg-caleg itu sendiri," tutur Airlangga. Meski saat ini Golkar masih belum mempunyai tokoh, namun Airlangga hanya bisa menegaskan bila Golkar masih dalam proses untuk mencari tokoh yang dianggap tepat. "Masih proses," pungkas Airlangga. (bis/FIN)
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan