Waduh, Usai Kampanye, Cabub, Kapolsek dan Ratusan Warga Keracunan

FAJAR.CO.ID, PULANG PISAU - Masyarakat Desa Garantung, Kecamatan Maliku, Kabupaten Pulang Pisau (Pulpis), Kalimantan Tengah (Kalteng) geger. Ada warga yang terdiri atas anak-anak, remaja hingga orang dewasa harus dilarikan ke puskesmas terdekat dan rumah sakit setempat.
Mereka mengalami pusing kepala, mual, muntah hingga sering buang air besar (BAB) sejak Minggu sore (15/4) hingga Senin (16/4). Warga yang jumlahnya mencapai 242 orang itu diduga mengalami keracunan makanan. Karena sebelumnya mereka mengonsumsi nasi bungkus yang dibagikan, setelah mengikuti kampanye Pilkada Pulpis di Desa Garantung, Kecamatan Maliku.
Tidak hanya warga, kapolsek yang ikut mengamankan dan memantau kampanye tersebut sempat mengalami keracunan. Karena kapolsek itu sempat mencicipi nasi bungkus dari tim sukses salah satu pasangan calon (paslon) bupati dan wakil bupati yang berkampanye saat itu.
Informasi yang dihimpun Kalteng Pos (Jawa Pos Group) kemarin, nasi bungkus itu didapat warga saat kampanye paslon bupati dan wabup Pulpis, Idham Amur dan Ahmad Jayadikarta, Minggu sore (15/4) di Desa Garantung, Kecamatan Maliku. Diduga, usai mengonsumsi nasi bungkus tersebut, warga mengalami pusing, mual, muntah hingga merasa ingin terus buang air besar.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Pulpis dr Mulyanto Budihardjo mengatakan, jumlah warga yang diduga keracunan sebanyak 242 orang yang terdata di RSUD Pulpis. Sementara yang di Puskesmas Maliku masih belum tahu jumlah pastinya. "Namun, sebagian sudah ada yang pulang dan ada juga yang rawat inap," kata Mulyanto, kemarin.