UN Perbaikan Digelar pada Juli, Khusus bagi Lulusan SMA Dua Tahun Terakhir

  • Bagikan
Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) SMA 2018, di Jakarta, Senin (9/4). (Foto: Fedrik Tarigan/Jawa Pos)
FAJAR.CO.ID -- Hasil Ujian Nasional (UN) jenjang tingkat SMU dan SMK telah diumumkan. Guna memperbaiki nilai peserta ujian yang jeblok, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) tengah menyiapkan ujian perbaikan. Ketua Badan Standar Nasional Pendidikan (BNSP) Bambang Suryadi menyampaikan, UN Perbaikan akan digelar pada Juli mendatang. Sehingga, para siswa tidak perlu berputus asa berlarut-larut jika nilainya kurang memuaskan. "Ada ujian nasional atau UN Perbaikan pada bulan Juli. Boleh diikuti jika dirasa nilai masih di bawah standar," kata Bambang di kantor Kemendikbud, Jakarta, Selasa (8/5). Bambang menyatakan, UN Perbaikan tidak hanya digelar bagi siswa yang nilainya di bawah standar yaitu 55. Tetapi, bisa juga untuk siswa yang ingin mencapai nilai lebih baik untuk masuk perguruan tinggi pilihan. "Seandainya sudah lebih dari standar (nilai di atas 55) itu tapi ingin jadi pembelajar sepanjang hayat tuntunan perguruan tinggi seperti Akmil, Akpol, kami akan sediakan semua untuk melakukan perbaikan berapapun nilainya," tuturnya. UN Perbaikan, lanjutnya, hanya digelar bagi siswa SMA/SMK sederajat. Khususnya, dua tahun terakhir, dan tidak boleh lebih dari jangka waktu tersebut. "Khusus untuk peserta diperuntukkan dua tahun terakhir. Sebelumnya bisa 3 tahun terakhir, tapi sudah diubah," tegas Bambang. "Ujian perbaikan UNBK variasi soalnya banyak, hanya SMU/SMK sederajat. SMP, tidak, " kata Bambang. Selanjutnya, ujar Bambang, teknis pelaksanaan masih akan dibahas dengan pihak-pihak terkait. Tidak ada ujian perbaikan bagi SMP.
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan