Begini Kronologi Lucinta Luna Lecehkan Kota Monokwari, Warga Papua Berang!

JAKARTA- Pedangdut Lucinta Luna sedang membuat masyarakat Monokwari, Papua Barat meradang. Bagaimana tidak, pedangdut yang diisukan sebagai transgender ini menyebut Kota Monokwari dengan sebutan Nonokwari. Kata 'nonok' bisa diartika sebagai alat kelamin dalam bahasa daerah.
Permasalahan ini, diduga berawal dari saling sindir antara Lucinta Luna dengan salah satu Selebgram cantik asal Monokwari yang bernama Levana Varraiza. Selebgram tersebut, disebut-sebut mirip Lucinta Luna.
Namun begitu, Levana enggan menyamainya dengan Lucinta Luna, begitu juga Lucinta dia tak mau menyamainya dengan Levana.
Saling sindir pun terjadi antara keduanya melalui instagram. Puncaknya, akun IG stasyabwar26 melakukan livestreaming di Instagram bersama dengan akun andrewjho91 dan Lucinta Luna.
Pada saat Live berlangsung, Lucinta mulai melakukan sindiran terhadap seseorang yang dinilai menirukan gaya make-upnya. Sindiran itu diduga terhadap Levana Varraiza. Meskipun tidak menyebut nama Levana, namun Lucinta menyindir kota asal selebgram tersebut, yaitu Monokawari. Tidak menyebut secara utuh Kota Monokawari, Lucinta malah menyebutnya 'Nonokwari.
Lucinta Luna akhirnya menuai kecaman dari Masyarakat Papua. Lucinta Luna dituntut bayar denda senilai Rp5 Miliar. Sejumlah aktifis kini tengah melaporkan dirinya ke Polres Monokwari.
Berikut pernyataan sikap dari sejumlah aktifis papua seperti dilansi dari akun PapuabaratHitz:
Jadi inti dari pernyataan sikap dari pace mace Aliansi Masyarakat Cinta Manokwari ini yaitu: