Mengaku Masuk Angin, Akhirnya Ketahuan Pelajar Ini Hamil Digenjot Kakak Tiri

FAJAR.CO.ID -- Remaja perempuan berinisial I (17) yang bermukim di Desa Penisir, Kecamatan Tanjung Palas menanggung malu akibat tindakan bejat kakak tirinya.
Sejak 2017 lalu, ia disetubuhi kakak tirinya yang berinisial R. Akibatnya, I hamil dan melahirkan anak.
Aksi tak senonoh kakak tirinya itu baru ketahui belakangan ini. Pasalnya, korban selama ini tidak berani menceritakan tindakan bejat yang dilakukan tersangka. Korban masih tercatat sebagai pelajar tingkat SMP, meskipun usianya kini sudah menginjak 17 tahun.
Kapolres Bulungan AKBP Muhammad Fachry melalui Kanit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Reskrim Polres Bulungan Aiptu Lince Karlinawati mengatakan korban baru melahirkan pada Selasa (22/5) lalu.
“Korban tak bisa menceritakan kejadian yang menimpanya, karena diancam tersangka. Setiap usai melakukan persetubuhan, tersangka ancam jangan sampai orang lain tahu,” jelasnya, kemarin (24/5).
Menurutnya, selama ini kedua saudara tiri ini sering ditinggal orangtuanya yang bekerja di ladang dari pagi hingga sore. Dari kondisi itulah, muncul pikiran bejat yang merasuki tersangka untuk menyetubuhi adik tirinya.
Berdasarkan pengakuan korban, sebelum melahirkan seluruh badannya pegal dan minta untuk diurut. Bahkan keluarga tidak mengetahui korban sedang hamil. Setelah usai diurut itulah, baru diketahui bila korban mengandung dan siap melahirkan.
“Korban mengaku ke orang tua hanya masuk angin biasa, jadi dipanggilkan tukang urut,” terang Lince. Proses korban melahirkan pun dibantu tukang urut dan kedua orangtuanya.