Ini Sebab Mahasiswa Unpatti Ambon Ancam Tutup Jembatan Merah Putih

  • Bagikan
Ia juga mengharpkan agar Reskrimsus Polda Maluku dan pihak Kejaksaan Tinggi Maluku segera mengambil langkah untuk memproses masalah ini dan yang terpenting adalah agar pembangunan Infrastruktur penunjang pendidikan itu harus diselesaikan segera. “Krimsus dan Kejati sudah harus memanggil pihak-pihak yang bertanggunjawab baik di Dinas PU Maluku maupun pihak kontraktor yang terkesan tidak serius. Bagaimanapun juga pembangunan infrastruktur pendidikan ini harus selesai mengingat sangat dibutuhkan untuk dimanfaatkan,” tekan dia. Doktor muda yang juga mantan Sekretaris KNPI Maluku ini juga mengakui, aksi protes dengan menutup JMP yang direncanakan pihak FKIP ini adalah alternatif lain yang segera dilakukan agar pemerintah bisa membuka mata. “Biar perlu kita blokir JMP selama seminggu agar pemerintah bisa bereaksi dengan cepat untuk menyelesaikan gedung tersebut” tandasnya. Konsolidasi untuk aksi ini, kata dia lagi, sementara dilakukan dan direncanakan kekuatan penuh mahasiswa FKIP akan diturunkan. “Besok kita segera layangkan surat ijin untuk aksi dan direncanakan Jumat, 8 Juni 2018 ini aksi protes akan digelar,” pungkas Anderson Palinussa. (RIO)  
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan