Vakum, Koperasi Pemprov Bakal Diaudit

FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Koperasi Pegawai Republik Indonesia (KPRI) Toddopuli dijadwalkan akan menghadapi audit. Hal itu dilakukan lantaran koperasi tersebut dinilai vakum dan sudah dua tahun tidak melaksanakan rapat anggota tahunan (RAT).
Salah satu anggota tim audit, Kepala Biro Bina Perekonomian, Since Erna Lamba, membenarkan, jika KPRI Toddopuli sudah dua tahun tidak melakukan RAT, yakni tahun 2016 dan 2017. Karenanya, muncul beberapa asumsi – asumsi negatif dari anggota koperasi.
“Karena mulai muncul asumsi-asumsi negatif, makanya dibentuk tim untuk mengklarifikasi masalah ini. Saya diminta oleh Pak Sekda untuk memfasilitasi, memimpin rapat bersama pengurus koperasi,” ungkap Since, Rabu (29/8).
Ia menjelaskan, berdasarkan rapat telah disepakati beberapa poin. Diantaranya, membentuk tim audit pemprov, yang akan menunjuk tim audit independen. Kemudian, dijadwalkan pengurus mempersiapkan RAT pada minggu kedua Oktober.
“Ada laporan, sehingga kita audit. Tujuannya, supaya asumsi itu clean and clear,” terangnya.
Sekedar diketahui, tidak dilaksanakannya RAT berimbas pada tidak adanya pembagian Sisa Hasil Usaha (SHU) untuk seluruh anggota koperasi. Berdasarkan data yang ada, untuk tahun buku 2017, jumlah anggota koperasi berjumlah 1.681 orang.
Sementara itu, Penjabat (Pj) Sekretaris Provinsi Sulsel, Tautoto Tana Ranggina membenarkan jika Koperasi ASN di lingkup Pemprov Sulsel itu sudah cukup lama tidak menggelar Rapat Anggota Tahunan. Dari laporan pengurus, RAT akan dilaksanakan September mendatang.