FAJAR.CO.ID - Pemulangan gelombang I ke Tanah Air yang diikuti 218 kloter atau 88.944 jemaah haji telah selesai dilaksanakan pada Ahad (9/9) lalu.
Rinciannya 119 kloter atau 46.332 jemaah menggunakan Garuda Indonesia Airways dan 99 kloter atau 42.612 jemaah menggunakan Saudi Arabia Airlines. Jemaah gelombang l ini diterbangkan melalui Bandara King Abdulaziz Jeddah.
Sementara untuk jemaah gelombang II yang diterbangkan melalui Bandara Ammir Muhammad bin Abdul Aziz (AMMA) Madinah hingga Rabu (12/9) pukul 13.00 WAS, tercatat 62 kloter atau 24.935 jemaah telah diterbangkan ke Tanah Air. Rinciannya, 32 kloter atau 12.170 jemaah menggunakan Garuda Indonesia Airways dan 30 kloter atau 12.765 jemaah menggunakan Saudi Arabia Airlines.
Dikutip dari laman kemenag.go.id, Jumat (14/9), data dari Sistem Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) yang diterima Media Center Haji (MCH), Rabu (12/9) pukul 14.00 WAS menyebutkan, sejauh ini jumlah jemaah wafat mencapai 331 orang. Rinciannya adalah 239 jemaah wafat di Makkah, 47 di Madinah, 8 di Arafah, 5 di Muzdalifah, 25 di Mina dan sisanya atau 7 jemaah wafat di Daker Bandara.
Adapun rincian 331 jemaah yang wafat sebagai berikut:
MADINAH:
- Sukardi Ratmo Diharjo (JKG-1) wafat pada 18 Juli 2018 di Masjid Nabawi (lalu dibawa di Klinik Kesehatan Haji/KKHI Madinah) disebabkan cardiac arrest pada usia 59;
- Ade Akum Dachyudi (67) asal Kloter JKS-13; wafat pada 23 Juli 2018 di Masjid Nabawi (KKHI Madinah) disebabkan isheamic heart disease pada usia 67 tahun;
- Sunarto Sueb Sahad (SOC-15) wafat pada 23 Juli 2018 di KKHI Madinah (perjalanan) disebabkan cardiovascular disease pada usia 57 tahun;
- Siti Aminah Rasyip (SOC-05) wafat pada 23 Juli 2018 di KKHI Madinah (pemondokan) karena acute ischemic heart disease pada usia 57 tahun;
- Sanusi Musthofa Khafid (SUB-06) wafat pada 25 Juli 2018 di KKHI Madinah (pemondokan) disebabkan other obstructive pulmonary disease pada usia 73 tahun;
- Katio Abdul Majid Simanjutak (MES-02) wafat pada 25 Juli 2018 di RSAS disebabkan cardiac arrest pada usia 59 tahun;
- Machyar Sahromi Muhammad Thaif (JKS-06) wafat pada 26 Juli 2018 di RSAS disebabkan acute myocardial infarokom pada usia 78 tahun;
- Mohammad Sholeh bin Abu Bakar (SUB-23) wafat pada 27 Juli 2018 di KKHI Madinah (pemondokan) disebabkan isheamic heart disease pada usia 74 tahun;
- Nordiani Bahrani Kursani (BDJ-03) wafat pada 28 Juli 2018 di KKHI Madinah (pemondokan) disebabkan isheamic heart disease pada usia 53 tahun;
- Widodo Karto Semito bin Jimin (JKS-35) wafat pada 29 Juli 2018 di RSAS disebabkan cardiac arrest pada usia 56 tahun;
- Abdullah Noor bin Sidik (SOC-13) wafat pada 29 Juli 2018 di KKHI Madinah (pemondokan) disebabkan Cardiovascular Disease pada usia 72 tahun;
- Rasnam Ponidjan (SUB-23) wafat 29 Juli 2018 di KKHI Madinah (pemondokan) disebabkan isheamic heart disease pada usia 64 tahun;
- Adang Aliyudin Satibi (JKG-05) wafat 30 Juli 2018 pukul 09.15 disebabkan shock kardiogenic di RS King Fahd Madinah pada usia 61 tahun;
- Ame Omon Jasan (JKS-31) wafat 30 Juli 2018 di KKHI Madinah (pemondokan) disebabkan cardiovascular diseases pada usia 55 tahun;
- Dadang Saepulloh Abdullah (JKS-003) wafat 31 Juli 2018 pukul 08.41 WAS di RS King Fahd Madinah disebabkan shock hypovolemik pada usia 57 tahun;
- Daklan Mustopa Kholil (JKS-38) wafat 31 Juli 2018 di KKHI Madinah (pemondokan) disebabkan cardiovascular diseases pada usia 58 tahun;
- Sujatmin Siswo Taruno (SOC-26 ) wafat 1 Agustus 2018 pukul 02.00 WAS di KKHI Madinah disebabkan chronic obstructive pulmonary disease (COPD) pada usia 86 tahun;
- Budi Riyanti Asmi (PLM-05) wafat 1 Agustus 2018 di Masjid Nabawi (KKHI Madinah) disebabkan circulatory diseases pada usia 54 tahun;
- Tohet Kuris Jamil (PLM-03) wafat 2 Agustus 2018 di RSAS (KKHI Madinah) disebabkan cardiac arrest pada usia 69 tahun.
- Muhtarom Muh. Yasin Mursid (SOC-34) wafat 3 Agustus 2018 di hotel (KKHI Madinah) disebabkan ischeamic heart disease pada usia 82 tahun;
- Mium Usup Dito Redjo (SUB-35) wafat 4 Agustus 2018 di rumah sakit (KKHI Madinah) disebabkan cardiopulmonary arrest pada usia 64 tahun;
- Adenan Damud Asir (PDG-07) wafat 6 Agustus 2018 pada usia 72 tahun;
- Sarun Karim Bakri (SUB-08) wafat 9 Agustus 2018 di RSAS disebabkan cardiovascular diseases pada usia 52 tahun;
- Sugiati Nassa Petta Lolo (Haji Khusus/PT. Tazkiyah Global Mandiri) wafat 12 Agustus 2018 di pemondokan disebabkan cardiovascular disease pada usia 60 tahun;
- Subadi Minto Semito (PLM-08) wafat 12 agustus 2018 di RSAS disebabkan respiratory diseases pada usia 65 tahun;
- Sunarni Sumantri Zakaria (Haji Khusus/PT. Arston Pesona Indonesia Tour) wafat 13 Agustus 2018 disebabkan cardiovascular diseases pada usia 62 tahun;
- Iraja Lagening Labebang (BPN-02) wafat 15 Agustus 2018 disebabkan infectious and parasitic diseases pada usia 68 tahun;
- Soekadji Towirjo Tosoero bin Towirjo (PIHK) wafat pada 27 Agustus 2018 pada usia 71 tahun;
- Tatang Sutandi Amar bin Amar (PIHK) wafat 5 September 2018 pada usia 73 tahun;
- Jiratun binti Jaseni (SUB-050) wafat 5 September 2018 pada usia 75 tahun;
- Husain Dorra bin Dorra (PIHK) wafat 1 Sepember 2018 pada usia 55 tahun;
- Syahrani Ambo Oga bin Ambo Oga (PIHK) wafat 27 Agustus 2018 pada usia 71 tahun;
- Madio Suwito Wiryo bin Wirya Wikrama (JKG-043) wafat 7 September 2018 pada usia 76 tahun;
- Ny Atemo Rejo Atemo Pawiro binti Atemo Pawiro (PIHK) wafat 7 September 2018 pada usia - tahun;
- Abdul Hakim Rangkuti bin Lobe Mat Tohir Rangkuti (MES-014) wafat 7 September 2018 pada usia 77 tahun;
- Sripah Suwardi Kamsih binti Suwardi (SOC-060) wafat 8 September 2018 pada usia 62 tahun;
- Sukinah binti Murdi (SUB-052) wafat 8 September 2018 pada usia 73 tahun;
- Sunaryati binti Nur Muhammad (SUB-060) wafat 8 September 2018 pada usia 68 tahun;
- Samhan bin Satumin (SUB-046) wafat 8 September 2018 pada usia 61 tahun;
- Mimi binti Sukardi (JKS-049) wafat 8 September 2018 pada usia 61 tahun;
- Raden Roro Trijo Wisnoeanie binti R Sudirdjo (PIHK) wafat 8 September 2018 pada usia 76 tahun;
- Zaid Abdullah Misfir bin Abdullah (PIHK) wafat 9 September 2018 pada usia - tahun;
- Tarbiah binti Berahim (BDJ-012) wafat 9 September 2018 pada usia 70 tahun;
- H Supardi bin Sumarto (JKG-045) wafat 9 September 2018 pada usia 63 tahun;
- Winarsih binti Parto Suharjo (JKS-051) wafat 11 September 2018 pada usia 55 tahun;
- Patmawati binti Padil (SUB-053) wafat 11 September 2018 pada usia 51 tahun; dan
- Ariek Anwar bin Hasan Misbach (SUB-051) wafat 11 September 2018 pada usia 72 tahun;