Peduli Lombok, Wagub Andi Sudirman Lepas Kapal Kemanusiaan

Aksi Cepat Tanggap, kata Awal, telah melakukan tahapan-tahapan penanganan.
Mulai dari tahapan emergency, yakni evakuasi korban, membangun dapur umum, memberikan bantuan kesehatan, dan lain-lain. Kemudian, tahap recovery terkait menyediakan hunian sementara. Membangun rumah ibadah, hingga sekolah darurat, dan MCK.
"Sumber dana dari dana wakaf yang dihibahkan. Kami juga bangun kemitraan dengan pemerintah. Ada juga bantuan dari beberapa negara Eropa, Malaysia, Singapura, semua telah berkomitmen membangun Lombok. Kami harap gerakan ini menjadi gerakan bersama," imbuhnya.
Dalam kesempatan tersebut, Direktur Keuangan Pelindo IV, Yon Irawan, menuturkan, aksi ini merupakan wujud nyata kepedulian terhadap Lombok. Pelindo secara institusi turut memberikan bantuan yang akan diangkut di kontainer ini. Ada juga bantuan dari perusahaan yang telah disalurkan ke daerah Lombok.
"Pelindo membebaskan biaya container handling cash. Memang tidak banyak kontribusi kami, tapi semoga dapat mengurangi beban saudara-saudara kita yang menjadi korban gempa," imbuhnya.
Direktur PT Meratus Line, Slamet Rahardjo, menyampaikan, bantuan dari Sulsel akan diangkut menggunakan kapal Meratus. Sama seperti Pelindo, Meratus membebaskan sejumlah biaya untuk kapal kemanusiaan ini.
"Bantuan yang diangkut ada berupa beras dan lain-lain," Sudirman melugaskan.
Ustad Das'ad Latief juga hadir pada acara tersebut, untuk membawakan tausiah dan doa bersama. (ade/fajar)