"Karena janji itu lho, mau di-PNS-kan. (Ini janji) Menteri Yuddy Chrisnandi, awal-awal Jokowi presiden. Yuddy kemudian karena ramai-ramai, dipindah menjadi dubes. Saya kira kan enggak bisa begitu, menterinya diganti kemudian kebijakannya dilepaskan begitu saja," tambahnya.
(fat/jpnn)