FAJAR.CO.ID, GOWA -- November mendatang, Pemerintah Kabupaten Gowa juga turut melaksanakan bursa kerja atau job fair. Melalui Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Gowa aebgai pelaksana, kegiatan tersebut akan dimeriahkan kurang lebih 60 perusahaan, pada 12 s/d 14 November, di Istana Tamalate, Jalan KH Wahid Hasyim, Sungguminasa.
“Semoga kegiatan ini dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya bagi pencari kerja yang ada di kabupten Gowa, itu harapan kami,” ujar Kadisnaker, H. Salehuddin, Senin (22/10/2018).
Sesuai data yang ada, dari jumlah penduduk tahun 2017, terdapat 333.179 jiwa angkatan kerja, dan hanya 214.028 jiwa yang bekerja. Selebihnya, 20.453 jiwa adalah mereka yang sementara masih mencari pekerjaan.
Lebih jauh menurut H. Salehuddin, pengangguran yang terjadi bukan hanya disebabkan, tidak seimbangnya jumlah pencari kerja dan lowongan kerja yang ada, tapi juga disebabkan kurangnya kompetensi yang dimiliki pencari kerja, sehingga mereka tidak mampu bersaing dan memenuhi kualifikasi yang dibutuhkan perusahaan-perusahaan yang ada.
Untuk mengatasi itu, lanjut Kadisnaker, pihaknya telah melakukan berbagai upaya dalam bentuk kerja sama dengan perusahaan dan pelatihan kewirausahaan.
Ketua Panitia Pelaksana Job Fair, A. Jasnuddin Karaka, mengatakan, kegiata tujuan dari kegiatan yakni memfasilitasi para pencari kerja di Kabupaten Gowa, untuk menemukan pekerjaan sesuai dengan minat dan lowongan yang tersedia.
Selain itu, katanya, memfasilitasi perusahaan-perusahaan baik skala lokal maupun nasional, untuk dapat merekrut tenaga kerja sesuai dengan kualifikasi yang dibutuhkan.
Lanjut Jasnuddin Karaka, pelaksanaan job fair diharapkan dapat dikunjungi 2000 orang pencari kerja perhari, yang terdiri dari alumni SMU sederajat, D1-D3 sederajat, S1, atau alumni SD-SMP untuk calon TKI perkebunan di Malaysia. (Sofyan/upeks/fajar)