Pelaku Penculikan Bayi di Bone Diamankan, Ternyata Orang Tua Kandung

  • Bagikan
Dua hari berselang, Fitri Hendriani keluar dari rumah sakit bersalin dan kembali ke kos Nur Syirah Perumahan BTP Blok AB. Kemudian Fitri Hendriani dan suaminya kembali ke RS Khadijah. Dimana sebelumnya telah berkomunikasi dengan orang tua angkat untuk bertemu dan menyerahkan anak tersebut beserta biaya yang dijanjikan. "Setelah seminggu anak diserahkan, orang tua kandung mencoba untuk menghubungi orang tua angkat. Tetapi tidak direspon, sehingga merasa khwatir sebab orang tua angkat juga sempat memberi informasi bahwa si anak meninggal,"lanjutnya. Namun, kata Dicky, orang tua kandung tidak percaya sehingga memutuskan untuk datang ke Kabupaten Bone untuk memastikan. Sebelum bertemu, orang tua angkat jujur bahwa anak tersebut masih hidup tetapi berat untuk mengembalikan dengan alasan kasihan kepada suaminya. Tepat pada Rabu 19 Desember 2018, akhirnya orang tua kandung anak datang ke Bone dengan intruksi orng tua angkat, bahwa boleh datang mengambil si anak, dengan catatan ikuti perintahnya bahwa si anak dikembalikan lagi hari minggu tgl 23 Desember 2018. "Dan orang tua kandung pun menyepakati hal tesebut, mereka sempat bermalam di Bone. Dan orang tua kandung pun datang ke rumah orang tua angkat untuk mengambil anak tersebut secara baik-baik, setelah suami  Anugerah Nurika keluar,"terangnya. Setelah memberikan anak tersebut, orang tua angkat juga memberikan uang sisa dari perjanjian sbelumnya sebesar Rp.1.000.000, dan menyuruh rang tua kandung untuk segera pergi sebelum ada yang melihat.
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan
Exit mobile version