FAJAR.CO.ID, MAKASSAR – Walikota Makassar Danny Pomanto menyebutkan, hadirnya kawasan reklamasi Centre Point of Indonesia (CPI) sangat bermanfaat bagi Kota Makassar. Lantaran berfungsi melindungi kota dari potensi tsunami.
Menurut Danny Pomanto, Kawasan daratan baru di pantai barat Makassar itu sengaja dirancang dengan mempertimbangkan mitigasi bencana. Salah satu tujuan CPI untuk melindungi pesisir.
“Hadirnya CPI ini mitigasi, kalau ada tsunami di sana dulu yang kena, kota terlindungi. Makanya inilah disebut mitigasi,” kata Danny Pomanto di Kawasan Pasir Putih CPI, Senin (24/12/2018).
Danny Pomanto pun merujuk pada sejumlah daerah yang pernah dilanda tsunami yang belum memiliki mitigasi. Rata-rata korban jatuh dengan jumlah besar pada daerah pantai yang tidak terlindungi.
“Pola yang dibangun di Anyer dan Palu tidak termitigasi, karena itulah gunanya ada reklamasi dan mitigasi. Sekarang di pesisir utara kita sudah ada pelabuhan yang melindungi daratan,” lanjut Danny Pomanto.
Kota Makassar sejauh ini disebutkan Danny Pomanto, belum ada catatan sejarah mengenai bencana tsunami hebat. Kenaikan gelombang laut tertinggi di pantai hanya sebatas 0,2 meter.
Meski begitu, bukan berarti tidak ada persiapan untuk menghadapi bencana. Ia mengimbau warga Makassar agar selalu waspada dengan berbagai potensi dan ancaman.
“Kita harus selalu siap, kalau memang tsunami kita tidak bisa naik ke gunung karena daratan kita datar. Pola evakuasi kita dengan naik ke gedung-gedung tinggi,” tutup Danny Pomanto.
(muh aliyafid/pojoksulsel)