Banyak Pria Indonesia Merasa Dirinya Tidak Ganteng

FAJAR.CO.ID, JAKARTA - Saat ini masih banyak cowok Indonesia yang belum merasa dirinya 'ganteng' karena bermacam tekanan. Salah satu penyebab masalah ini adalah masih banyaknya stereotip lama tentang standar ganteng seorang pria, yang ternyata masih dihubungkan dengan tampilan fisik dan pembawaan super macho.
Raditya Beer selaku Senior Brand Manager AXE menyatakan stereotip semacam inilah menuntut kaum adam untuk berubah menjadi orang lain demi diterima oleh lingkungan.
Selain itu, kata Radit, banyak pria yang belum sadar kalau cara menampilkan ganteng bisa kita tentukan sendiri. Ganteng itu sebenarnya soal percaya diri.
"Saat seorang cowo merasa pede bahwa dirinya ganteng, maka kegantengan itu otomatis akan terpancar bukan cuma dari penampilan, tapi juga dari banyak hal, mulai dari perilaku, cara bicara, dan Iain-lain," ujar Radit saat peluncuran gerakan #GantengCaraGue oleh AXE Men’s Grooming di kawasan SCBD, Jakarta, Jumat (8/2).
Masalah ini lanjut Radit juga terlihat dalam obrolan yang AXE lakukan bersama pria-pria di lima kota besar di Indonesia. "Ternyata baru tiga dari 10 pria Indonesia yang berani menyatakan bahwa diri mereka ganteng," ujar Radit.
Di sisi Iain, obrolan ini menunjukkan bahwa pada dasarnya mereka semua merasa butuh untuk dinilai 'ganteng' supaya bisa lebih percaya diri untuk mencapai tujuan hidup, bergaul Iebih baik dengan lingkungan, pendekatan dengan wanita jadi lebih mulus, dan banyak alasan Iainnya.
Oleh karena itu, tahun ini AXE menginisiasi sebuah gerakan bernama #GantengCaraGue. Melalui gerakan ini AXE ingin mengangkat sebuah misi baru, yaitu menjadi brand produk men’s grooming yang bisa membawa pria Indonesia tampil dan merasa ganteng sesuai dengan versi mereka masingmasing.