UNBK Tingkat SMK 2019 Berjalan Mulus

FAJAR.CO.ID,MAKASSAR -- Pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) 2019, untuk tingkat Sekolah Menengah Kejuruan di Sulsel hingga saat ini berjalan dengan mulus.
Hal itu ditandai dengan kesiapan dari pihak sekolah, menyiapkan sarana dan prasarana yang dibutuhkan. Dari informasi yang dihimpun di posko UNBK kantor Dinas Pendidikan Provinsi Sulsel, pada hari kedua, selasa, 26/3 terdapat 40.250 siswa yang ikut ujian dan yang tidak hadir sebanyak 489 siswa.
Adapun perkiraan sementara, tingkat kehadiran peserta dibandingkan tahun sebelumnya semakin membaik. Dimana jumlah yang tidak hadir tahun sebelumnya sekitar 800-an siswa.
"Siswa yang tidak hadir disebabkan berbagai faktor, ada yang menikah, ada yang sakit dan lain-lain. Belum diketahui secara pasti alasannya. Namun kita akan melakukan koordinasi dengan pihak sekolah untuk melaporkan alasan siswa yang tidak hadir. Agar nantinya bisa diupayakan solusi bagi siswa yang tidak ikut ujian," terang panitia UNBK Plt Kabid SMK Disdik Sulsel, Herman.
Sementara pelaksanaan UNBK 2019 tingkat SMK akan berlangsung 25 hingga 28 maret 2019. Kemudian akan disusul ujian tingkat SMA.
"Kami yakin pelaksanaan ujian berjalan mulus hingga selesai. Kita juga sudah melakukan antisipasi berbagai hal kemungkinan yang tidak terduga. Kami harap semua pihak senantiasa bersinergi agar pelaksanaan ujian tidak menemui kendala," tuturnya.
Adapun data jumlah sekolah dan peserta UNBK semua jenjang terdiri dari, SMP sebanyak 1.186 sekolah dengan jumlah siswa 100.063, Mts sebanyak 733 sekolah dengan jumlah siswa sebanyak 30.690, SMA sebanyak 581 sekolah dengan jumlah siswa sebanyak 76.230, MA sebanyak 391 sekolah dengan jumlah siswa sebanyak 17.331.
Sedangkan tingkat SMK sebanyak 421 sekolah dengan jumlah siswa 40.250, tingkat SMPLB sebanyak 46 sekokah dengan jumlah siswa 109, tingkat SMALB sebanyak 38 sekolah dengan jumlah siswa sebanyak 91.
Sementara untuk program paket B terdapat 183 sekolah dengan jumlah siswa sebanyak 6.666. Dan. jumlah sekolah paket C sebanyak 184 dengan jumlah siswa sebanyak 13.085. Jadi total peserta ujian nasional semua tingkatan sebanyak 3763 sekolah dan 284.515 siswa siswi yang mengikuti ujian. ( *)