Nyaris Tak Ada Jeda, Penyelenggara Berjatuhan

"Dalam kondisi yang penuh keterbatasan dan tubuhnya belum fit, dia harus kembali ke sekretariat untuk melanjutkan rekapitulasi karena mereka memikirkan amanah dan tanggung jawab yang harus diselesaikan," bebernya.
Olehnya itu, pihaknya menekankan untuk tidak memaksakan proses rekapitulasi selesai tanggal 25 April mendatang. Hal itu dilakukan karena melihat dinamika di lapangan guna menjaga kesehatan para petugas.
KPU Bulukumba juga berharap agar pemerintah memberikan perhatian serius terhadap peristiwa ini. Terutama terkait insentif yang tidak berbanding dengan beban kerja yang mereka laksanakan.
Selain itu, pihaknya tengah melakukan penggalangan dana pada jajaran sekretariat dan komisioner KPU Bulukumba. Untuk membantu mereka yang sedang dirawat di fasilitas kesehatan.
"Kami juga sudah laporkan kejadian ini ke pimpinan atas secara berjenjang, baik KPU provinsi maupun pusat," tambahnya.
Sementara itu, anggota PPK Herlang, Lina menyebut dirinya sempat dilarikan ke puskesmas di wilayahnya karena seluruh badan keram dan lemas. Itu terjadi saat melakukan proses rekapitulasi di kecamatan kemarin malam.
"Kurang istirahat, biasa jam 1 malam selesai rekapitulasi, pernah juga sampai subuh, jadi kami drop," katanya. (*/zuk)