"Kalau saja The Fed bisa seperti Bank Sentral Tiongkok perang ini langsung selesai. Kita pemenangnya," ujar Trump kemarin. Seperti dikutip Bloomberg.Trump memang terus mengancam The Fed. Lewat kicauannya di Twitter. Agar The Fed mau menurunkan suku bunga. Untuk mengompensasi kenaikan harga-harga barang impor. Yang bea masuknya ia naikkan minggu lalu. Untuk hampir semua barang. Termasuk kaus kaki. Namun, di Amerika, The Fed sangat independen. Presiden pun tidak boleh ikut campur. Justru sikap Trump seperti itu ditertawakan! Para ahli memang sepakat: Bank Sentral Tiongkok akan dimainkan dalam perang dagang ini. Dengan cara melonggarkan kredit, menurunkan suku bunga dan melemahkan nilai Yuan. Yang bisa mengkompensasi kenaikan biaya ekspor ke Amerika itu. Itulah. Perang dagang ini akan panjang. Bisa sampai ke perang mata uang. (***)
Menang Asal

Bagaimana kalau ternyata harga-harga naik, inflasi tinggi, pasar modal merosot?
Trump sudah menyiapkan kambing hitam: Bank Sentral Amerika. The Fed.