Demo Hamil

  • Bagikan
Proposal Carrie Lam itulah yang didemo habis-habisan warga Hong Kong. Minggu lalu. Dan kembali didemo kemarin. Sampai hari ini. Bahkan mungkin sampai hari Kamis minggu depan. Hari ini adalah hari pembahasan proposal itu di parlemen Hongkong. Carrie Lam ngotot meneruskan proposalnya meski sudah didemo 1,03 juta orang Minggu lalu. Bahkan Carrie Lam menginginkan pembahasannya dikebut. Kamis minggu depan sudah harus diputuskan. Mengapa begitu kesusu? Chan, si pembunuh, akan bebas di hari Jumat. Kalau Kamis proposal itu disetujui legislatif, Chan akan dikirim ke Taiwan. Untuk diadili di sana. Dalam kasus pembunuhan itu. Yang dibunuh adalah: Poon Hiu Wing, 20 tahun. Setahun lebih tua dari Chan Tong Kai. Dua tahun lalu dua remaja ini pacaran. Setelah satu bulan saling berkenalan. Keduanya kenal karena sama-sama bekerja di satu perusahaan Hong Kong. Mereka sepakat ingin merayakan Hari Valentine 2018 di luar negeri. Di Taiwan. Sejak Desember 2017 mereka sudah memesan tiket. Dan hotel di Taipei. Tanggal 8 Februari 2018 mereka berangkat. Rencananya sampai tanggal 17 Februari. Sehari sebelum pulang mereka masih bersetubuh. Lalu ke pasar malam. Membeli koper warna pink. Balik ke hotel mereka bertengkar. Soal barang mana yang masuk koper mana. Lalu reda. Bersetubuh lagi. Tengah malam Poon kirim WA ke ibunya. Memberi tahu bahwa dia jadi pulang tanggal 17 keesokan harinya. Malam itu mereka bertengkar lagi. Setelah Chan tahu bahwa Poon hamil. Yang membuat Chan emosi, katanya, Poon mengaku ayah bayi itu adalah pacar sebelumnya.
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan