FAJAR.CO.ID, LODZ—Ukraina dan Korea Selatan akan berduel di final Piala Dunia U-20 di Lodz Stadium, dinihari nanti. Siapapun yang keluar sebagai pemenang akan menjadi juara baru turnamen dua tahunan ini.
Status sebagai jawara baru itu tentu menjadi garansi duel partai puncak ini bakal sengit. Baik Ukraina yang baru berpartisipasi empat kali atau pun Korsel yang sudah ikut 15 kali akan berusaha menunjukkan performa terbaik mereka untuk meraih mahkota bergengsi ini.
Prestasi terbaik Ukraina sejak memisah dari Uni Soviet pada tiga kesempatan terdahulu adalah babak 16 besar. Walau masih terbilang minim pengalaman, sukses mereka mengalahkan Italia di semifinal dengan skor 1-0 membuat mereka cukup percaya diri menghadapi Korsel.
Pelatih Ukraina, Oleksandr Petrakov pun menyadari bahwa ini menjadi pertaruhan baginya. “Saya mengambil tim saat mereka berusia 15 tahun. Sekarang saya telah bekerja dengan anak-anak ini selama lima tahun. Saya tidak ingin mengucapkan selamat tinggal,” kata Petrakov di situs resmi klub.
Sepanjang partisipasi mereka di Piala Dunia U-20 ini, sang pelatih mengklaim anak asuhnya sangat luar biasa. Khususnya saat mengalahkan Italia. Ia berharap timnya bisa mempertahankan performa bagus itu di final nanti.
“Saya sangat puas dengan pemain saya. Kami telah bekerja sangat keras untuk tampil di turnamen ini, dan saya sangat bangga dengan cara mereka menangani permainan,” tegas Petrakov.
Petrakov akan kembali berharap sihir Serhiy Buletsa di partai pamungkas ini. Sebelumnya, sang playmaker menjadi mimpi buruk Italia di semifinal. Sepanjang turnamen, pemain yang mengidolakan Lionel Messi itu sudah melesakkan tiga gol dan dua assist yang membuatnya menjadi pemain paling berpengaruh dalam skuat.
Selain pemain nomor 10 itu, Ukraina sekali lagi butuh penampilan hebat kiper Andriy Lunin. Bintang muda Real Madrid tersebut tampil luar biasa sejak penyisihan dan hanya kebobolan tiga gol dalam lima pertandingan.
Korea Selatan yang mengalahkan Ekuador di semifinal tak kalah ambisius menyongsong final. Bagi Korsel, kemenangan di final merupakan sejarah baru dimana mereka akan menjadi negara Asia pertama yang merengkuh trofi Piala Dunia U-20.
“Suatu kehormatan mutlak. Itu satu-satunya cara untuk menggambarkannya, Saya sangat percaya pada staf pelatih kami, dan saya yakin kami akan melakukannya. Kami akan menonton beberapa video dan mencoba menemukan cara untuk mengalahkan Ukraina, yang akan menjadi lawan yang tangguh,” kata kiper Lee Gwangyeon di situs resmi FIFA.
Jun Choi yang menjadi pahlawan kemenangan Kesatria Taeguk di semifinal menegaskan, target mereka ke Polandia adalah juara. Karena itu, mereka akan tampil habis-habisan di final ini agar bisa mewujudkan target tersebut.
“Suatu kehormatan bisa bermain di final pertama negara kami. Tujuan kami sejak awal kamp pelatihan adalah untuk memenangkan gelar. Semua orang, mulai dari starter hingga cadangan, datang bersama sebagai satu tim. Itulah bagaimana kami dapat melangkah sejauh ini, dan kami belum selesai,” kata Choi di Yonhap dikutip dari Korea Times.
Pada final ini, Korsel bisa memainkan seluruh pemain terbaiknya termasuk bintang mereka, Lee Kangin yang merupakan produk Valencia. Sebaliknya, Ukraina tidak bisa memainkan bek andalannya, Denys Popov yang mendapat kartu merah di babak semifinal. (amr)
Prakiraan Pemain
Ukraina (4-4-2): Andry Lunin; Valerii Bondar, Oleksandr Safronov, Maksym Chekh, Viktor Korniienko; Serhiy Buletsa, Danylo Beskorovainyi, Danylo Sikan, Kyrylo Dryshliuk; Yukhym Konoplia, Oleksii Kashchuk
Korea Selatan U-20 (4-4-2): Kwang-Yeon Lee; Tae-Hyeon Hwang, Jae-Ik Lee, Ji-Sol Lee, Hyun-Woo Kim; Se-Hun Oh, Kang-In Lee, Jae-Hyeon Ko, Ho-Jin Jeong; Jun Choi, Se-Yun Kim
ROAD TO FINAL
UKRAINA
Babak 16 besar: Ukraina 4-1 Panama
Babak 8 besar: Kolombia 0-1 Ukraina
Babak semifinal: Ukraina 1-0 Italia
KOREA SELATAN
Babak 16 besar: Jepang 0-1 Korea Selatan
Babak 8 besar: Korea Selatan 3 (3)-(2) 3 Senegal
Babak semifinal: Ekuador 0-1 Korea Selatan
REKOR UKRAINA DI PIALA DUNIA U-20 (PARTISIPASI 4 KALI)
2001: Babak 16 besar
2005: Babak 16 besar
2015: Babak 16 besar
STATISTIK
Main: 18
Menang: 9
Imbang: 6
Kalah: 3
Gol: 33
Kebobolan: 16
REKOR KORSEL DI PIALA DUNIA U-20 (PARTISIPASI 15 KALI)
1979: babak pertama
1981: babak pertama
1983: peringkat 4
1991: 8 besar
1991: babak pertama
1997: babak pertama
1999: babak pertama
2003: 16 besar
2005: babak pertama
2007: babak pertama
2009: 8 besar
2011: 16 besar
2013: 8 besar
2017: 16 besar
STATISTIK
Main: 58
Menang: 18
Imbang: 14
Kalah: 26
Gol: 73
Kebobolan: 91
Comment