Iqbal Imbau Camat Fasilitasi Tes IVA

  • Bagikan
FAJAR.CO.ID,MAKASSAR-- Pj Wali Kota Makassar Dr M Iqbal S Suhaeb mengimbau camat se - Makassar untuk memfasilitasi perempuan usia 30 hingga 50 tahun melakukan tes IVA (Inspeksi Visual Asam Asetat) untuk pencegahan dini terhadap kanker serviks, khususnya bagi masyarakat kurang mampu. Tes IVA adalah pemeriksaan leher rahim yang juga bisa digunakan sebagai pendeteksi pertama. Jika dibandingkan dengan pap smear, tes IVA cenderung lebih murah karena pemeriksaan dan hasilnya bisa diolah langsung, tanpa harus menunggu hasil laboratorium. Tes IVA menggunakan asam asetat atau asam cuka dengan kadar 3 - 5 persen, yang kemudian diusapkan pada leher rahim. Setelah itu, hasilnya akan langsung diketahui, apakah terindikasi memiliki kanker serviks atau tidak. Hanya butuh waktu beberapa menit saja untuk menjalani tes IVA tanpa menimbulkan rasa sakit. Ketika jaringan leher rahim memiliki sel kanker, maka biasanya jaringan akan terlihat luka, berubah menjadi putih, atau bahkan mengeluarkan darah ketika diberikan asam asetat. Sementara, jaringan leher rahim yang normal, tidak akan menunjukkan perubahan apapun. Pemeriksaan ini dianggap pemeriksaan awal yang efektif dan murah untuk mendeteksi kanker serviks. Pasalnya, tidak dibutuhkan waktu dan pengamatan laboratorium lagi untuk tahu hasilnya. Selain itu, kelebihan tes IVA lainnya adalah pemeriksaan ini aman dilakukan kapan pun. "Berdasarkan riset yang dilakukan Riskesdas, prevalensi kanker di Indonesia menunjukkan adanya peningkatan dari 1,4 per 1.000 penduduk di tahun 2013 dan 1,79 per 1.000 penduduk pada tahun 2018. Di mana penderita kanker serviks menduduki urutan kedua setelah kanker payudara," ungkap Iqbal, Sabtu, (22/06/2019).
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan