
Trah Yasin Limpo Bimbang Bertarung di Pilkada 2020

FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -Trah keluarga eks Gubernur Sulsel, Syahrul Yasin Limpo masih bimbang untuk bertarung di Pilkada 2020.
Belum ada satupun yang tegas menyatakan siap maju. Padahal sejumlah nama kuat masuk bursa calon kepala daerah. Seperti, Adnan Purichta IYL di Gowa, Devo Khadafi di Maros, dan Irman Yasin Limpo di Makassar.
Adnan yang kini menjabat Bupati Gowa, malah tak ingin membahas persiapannya untuk maju dalam pilkada. Sebagai petahana, ia, tak ingin terburu-buru bersikap.
Adnan belum beri sinyal apakah ingin bertarung atau tidak. Adnan ingin fokus pada pembangunan Gowa agar semakin sejahtera.
"Saya tidak akan mau berkomentar terkait pilkada. Masih jauh itu, fokus pada pembangunan Gowa saja," ungkapnya.
Begitupun dengan None, sapaan Irman Yasin Limpo. Ia tak ingin berkomentar saat ditanya soal Pilwalkot Makassar. Kepala Dinas Pendidikan Sulsel ini, masih menimbang-nimbang kemungkinan tersebut.
Devo Khadafi pun demikian. Keponakan mantan gubernur Sulsel, Syahrul Yasin Limpo ini mengaku, masih melihat perkembangan dan dinamika politik dua tiga bulan ke depan.
Meski begitu, dia tak menampik rencana untuk maju sebagai 01 di Maros. “Kita lihat dan pelajari sitasi dulu," ungkap Kepala Biro Humas Setda Pemprov Sulsel itu.
Bahkan Devo mengakui, sudah ada partai yang berkomunikasi. Partai tersebut kata Devo menanyakan kesiapannya maju di Pilkada.
"Sudah ada partai yang bertanya tentang keseriusan untuk maju. Tetapi, jangan mi saya sebutkan partai apa karena ini soal etika," ujarnya.
