Deretan Tokoh Muda Jadi Calon Menteri dan Kelebihannya

  • Bagikan
Dia lantas menyebut sejumlah nama yang layak mengisi pos menteri. Semuanya adalah anak muda yang tergabung dalam aktivitas Cipayung. Di antaranya, drg Arief Rosyid, mantan ketua umum PB HMI yang juga dokter gigi dan kini Plt Sekjen Dewan Masjid Indonesia (DMI). Arief dinilai potensial mengisi kabinet sesuai bidangnya. Yaitu, kesehatan. Ada juga nama Aminudin Ma’ruf, mantan ketua umum PB PMII. Dia ikut berjuang memenangkan Jokowi-Ma’ruf dengan menjabat Sekjen Solidaritas Ulama Muda Jokowi (Samawi). ”Visinya jelas. Nasionalis dan religius,” ujar Saddam. Mantan Ketua Umum PP Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) Sahat Martin Sinurat juga dinilai layak. Nama keempat yang dimunculkan adalah Twedy Noviady Ginting. Dia mantan ketua presidium GMNI selama dua periode. Dia disebut sosok muda nasionalis yang bisa menjaga Pancasila sebagai ideologi pemersatu. ”Dalam waktu dekat ini, kami ada rencana audiensi dengan Pak Presiden. Mendorong agar representasi anak muda direkrut ikut membangun bangsa,” tandasnya Bagi Gun Gun, mengangkat menteri muda pada prinsipnya tidak menjadi soal. Sebab, sejumlah negara juga bisa dikatakan cukup berhasil dengan menteri mudanya. Misalnya, Uni Emirat Arab yang memiliki Menpora dengan usia 22 tahun. Juga, Malaysia yang punya Menpora berusia 25 tahun. Bahkan, Selandia Baru saat ini dipimpin perdana menteri di bawah 40 tahun, Jacinda Ardern. Satu hal yang perlu diperhatikan Jokowi, dia harus punya proyeksi selama lima tahun dalam mengangkat menteri muda. Menurut Gun Gun, Jokowi sudah punya pengalaman lebih dari cukup untuk bongkar pasang kabinet.
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan