Forum Arisan Sastra, Saling Berbagi Pengalaman Proses Berkarya

  • Bagikan
Jadi semuanya berawal dari sebuah peristiwa, boleh peristiwa politik, korupsi, pengkhianatan, dendam, kriminal, kemunafikan pejabat, kaum agamawan yang berpura-pura alim, dll. Untuk membuktikan itu, bebernya, silakan baca kumpulan cerpen saya yang berjudul "Panra'ka". Dan buku kumpulan cerpen saya yang akan terbit berjudul "Prajurit yang Nakal". "Saya bukan penganut paham imajinasi liar, seperti yang dimiliki sastrawan Danarto dan Budi Darma. Saya pengagum karya-karya sastrawan Mochtar Lubis, S. Sinansari ecip, dan Martin Aleida. Dan ternyata mereka itu juga lahir dari dunia kewartawanan,"ujarnya. Akhir diskusi, Mahrus Andis menyampaikan bahwa hakikat suatu karya sastra ialah mengandung 3 unsur: keindahan (estetika), komunikatif (memiliki interaksi sisologis) dan misterius (ada sesuatu yang menarik untuk dijelajahi di baliknya). Ketiga unsur tersebut harus difahami oleh para peminat sastra, terutama mereka yang baru pemula dalam proses tulis-menulis. Dan hal itu telah diperoleh melalui Forum Arisan Sastra (FAS) di pertemuan ketiga di Ramstudio, kemarin. (rls)
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan