Sisa 10 Persen Warga yang Tak Dapat Pasokan Air PDAM Makassar

FAJAR.CO.ID,MAKASSAR-- Dampak dari kekeringan dan kurangnya pasokan air untuk PDAM dari Bendungan Lekopancing Mengakibatkan sekitar 20.000 ribu lebih warga dari 11 Kecamatan di Makassar merasakan dampaknya. Dari pantauan FAJAR, Rabu, 31 Agustus beberapa lokasi airnya sudah mulai mengalir sejak pukul 01.00 dini hari. Meski demikian masih ada yang mendapat mengaliran air sehari sekali yang bertahap. Misal hanya pagi atau sore hari. Humas PDAM Kota Makassar, Idris Tahir mengatakan memang ada 11 kecamatan yang airnya terkendala atau kekeringan. Akan tetapi untuk jumlahnya tak bisa diketahui pasti. Itupun kategorinya juga terbagi dari sosial dan golongan rumah tangga. Namun dari yang di catat sekitar 20.000 tetapi saat ini sisa 10 persen yang mengaku belum dapat jatah air." Tidak bisa dikalkulasi jumlah pendapatannya yang hilang dibanding biaya yang dikeluarkan untuk suplay air untuk Lekopancing,"ucapnya. Anggota Komisi A DPRD Makassar, Wahab Tahir mengatakan melihat keadaan ini ada beberapa faktor yang harus di perhatikan. Pertama melihat faktor alam yang selalu jadi pemicu, hujan tidak turun dihulu sehingga debit air menjadi berkurang, kedua pipa PDAM masih kebanyakan peningalan Belanda dan tidak layak pakai sehingga butuh peremajaan. Lanjutnya, kedua faktor tadi menjadikan kualitas layanan menjadi buruk dampanya kemasyarakat harus problem ini sudah ada solusinya dan jangan pasrah akan hal tersebut. Makassar kota metropolitan tapi rakyat susah mendapatkan air bersih dan layak minum. (wis)